Bukan hanya mata manusia saja yang bisa terkena belekan, tetapi juga kucing. Pemilik pasti merasa resah melihat kondisi itu, terlebih jika terjadi berulang kali. Oleh karena itu, penyebab mata kucing belekan dan cara mengobatinya harus diketahui.
Biasa dikenal sebagai eye discharge atau eye gunk dalam bahasa Inggris, warna kotoran yang banyak keluar dari mata si kucing bisa dijadikan patokan. Dilansir Berthoud Animal Hospital, bila bening berair, penyebabnya mungkin adalah iritasi mata.
Lain halnya jika kotoran mata terlihat berwarna keruh atau kekuningan. Hal ini bisa jadi disebabkan infeksi. Bagaimana dengan warna hijau atau seperti darah? Dalam kondisi ini kucing harus segera dibawa ke dokter hewan untuk menerima penanganan karena mengindikasikan cedera serius atau bahkan tukak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Butuh informasi lebih detail mengenai kemungkinan penyebab kenapa mata kucing belekan? Simak penjelasan dan cara mengobatinya lewat uraian di bawah ini!
Poin Utamanya:
- Warna kotoran mata kucing menunjukkan indikasi penyakit yang menyerang.
- Di antara penyebab mata kucing belekan adalah infeksi, alergi, dan konjungtivitis.
- Dalam kasus ringan, belekan bisa dibersihkan menggunakan kain lembut atau tisu. Jika tidak kunjung membaik, periksakan ke dokter hewan.
Penyebab Mata Kucing Belekan
Dirangkum dari WebMD, The Spruce Pets, All About Vision, dan Brinker Veterinary Hospital, ini 7 penyebab mata kucing belekan:
1. Infeksi Saluran Pernapasan Atas
Penyebab umum belekan adalah feline upper respiratory infections yang diakibatkan banyak hal, seperti feline calicivirus, chlamydia, herpes virus, bakteri, atau protozoa. Gejala penyakit ini adalah keluarnya cairan lengket nan bernanah dari mata.
Penyakit infeksi ini bersifat menular dan dapat menyebar dengan cepat antarkucing. Oleh karena itu, penting untuk mengisolasi kucing yang sakit agar tidak menyebar. Infeksi saluran pernapasan atas kucing bisa jadi sangat parah sehingga meninggalkan jaringan parut.
2. Kemasukan Benda Asing
Persis manusia, benda asing bisa saja tidak sengaja masuk mata kucing. Ketika kemasukan benda asing, makhluk menggemaskan satu ini akan menutup mata rapat-rapat. Mereka juga mungkin meraung-raung atau menggosok mata berulang kali.
Mata kucing akan merespons dengan memproduksi banyak air mata, mencoba mengeluarkan benda asing itu. Karenanya, mereka akan terlihat seperti menangis. Beruntungnya, insiden kelilipan ini biasanya hanya menimpa 1 mata saja.
3. Alergi
Terdapat banyak alasan kucing terkena alergi, mulai dari serbuk sari bunga yang beterbangan hingga debu akibat kebersihan tak terjaga. Memperhatikan waktu-waktu kucing belekan akan membantu si pemilik mengidentifikasi tipe alergi yang mendera kucing.
Saat sedang alergi, air mata berlebihan dan cairan semacam lendir akan keluar. Bulu di sekitar mata kucing mungkin akan rontok. Ada pula potensi bengkak dan rasa gatal teramat sangat di area itu.
4. Konjungtivitis
Alasan keempat belekan adalah konjungtivitis alias peradangan pada lapisan merah muda di sekitar mata kucing. Gejalanya mudah dikenali karena mata kucing tampak berwarna merah dan bengkak.
Mereka jadi lebih sensitif terhadap cahaya dan secara berkala, mengeluarkan cairan mata bening, berair, atau kental. Apabila konjungtivitis dibarengi demam atau kesulitan bernapas, ada kemungkinan kucing terpapar infeksi peritonitis yang fatal.
5. Saluran Air Mata Tersumbat
Sebagaimana detikers ketahui, salah satu ciri belekan adalah keluar air mata terus-menerus. Nah, hal ini bisa terjadi justru karena saluran air mata tersumbat, semisal karena infeksi atau kelainan anatomi.
Karena aliran air mata tidak lancar, mata kucing menjadi selalu basah, kotoran menumpuk, dan akhirnya muncul belekan yang semakin kental dari waktu ke waktu. Jangan ragu untuk membawanya ke dokter hewan agar tidak semakin parah.
6. Masalah Anatomi
Ada kalanya, kucing belekan bukan karena sebab-sebab eksternal, tetapi bawaan lahir. Contohnya adalah kondisi ketika kelopak mata kucing tergulung ke dalam atau bahasa ilmiahnya entropion.
Contoh lainnya adalah agenesis, kelopak mata yang tidak terbentuk sempurna sehingga kucing tidak bisa mengedip secara normal. Untuk memperbaiki masalah ini, prosedur pembedahan dapat menjadi opsi.
7. Mata Kering
Siapa sangka, penyebab mata berair atau keluar lendir khas belekan ternyata bisa disebabkan mata kering. Disebut keratoconjunctivitis sicca, masalah ini berfokus pada kurangnya produksi air mata yang kronis.
Mata kering menyebabkan efek domino berupa peradangan di kornea dan mata merah. Apabila tidak segera ditangani, kucing bisa mengalami kebutaan. Masalah ini sering disertai keluarnya cairan kuning.
Cara Mengobati Mata Kucing Belekan
Kembali dilihat dari All About Vision, kotoran atau cairan mata akibat belekan bisa dibersihkan bermodal kain lembut atau tisu belaka. Namun, jika kondisinya terlihat parah, segera datangi dokter hewan terdekat.
Pengobatan yang diresepkan dokter bisa berlainan, tergantung penyebab. Apabila kucing belekan karena konjungtivitis, dokter akan meresepkan antibiotik atau obat antivirus. Sebaliknya, jika penyebabnya adalah alergi, maka pengobatan dilakukan menggunakan obat antihistamin.
Karena banyaknya kemungkinan penyebab, detikers disarankan membawa kucing ke dokter hewan setelah 24 jam kotoran tak kunjung berhenti keluar. Hal yang sama juga berlaku apabila kucing terlihat menyipitkan matanya.
Jangan coba-coba menggunakan obat dari sisa pengobatan mata sebelumnya. Selain berpotensi sudah kedaluwarsa, setiap masalah membutuhkan penanganan berbeda. Salah-salah, mata kucing bisa jadi terkena cedera serius.
Itulah paparan ringkas mengenai penyebab mata kucing belekan dan cara mengobatinya. Semoga bermanfaat!
(sto/dil)











































