Pilar Utama Pertumbuhan Ekonomi, Pemkab Demak Dorong Penguatan UMKM

Ardian Dwi Kurnia - detikJateng
Rabu, 03 Des 2025 16:21 WIB
Foto: Ardian Dwi Kurnia/detikJateng
Demak -

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Demak berkomitmen melakukan penguatan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). UMKM ini diupayakan menjadi pilar utama pertumbuhan ekonomi daerah.

Hal tersebut dikatakan oleh Bupati Demak, Eistianah. Menurutnya, UMKM adalah tulang punggung perputaran ekonomi masyarakat yang sudah terbukti kuat saat terjadi berbagai krisis, sehingga Pemkab Demak melakukan penguatan pada sektor ini.

"Kami memprioritaskan penguatan sektor ini agar UMKM kita mampu bersaing secara berkelanjutan, baik di tingkat lokal, nasional, hingga global," kata Eistianah dalam keterangan tertulisnya, Rabu (3/12/2025).

Eistianah menyebut Demak punya potensi UMKM lokal yang berkualitas. Hal ini membuat Pemkab Demak terus mendorong pelatihan bagi UMKM agar mampu bersaing dengan kemajuan zaman.

"Kabupaten Demak memiliki banyak sekali potensi UMKM lokal yang berkualitas. Namun, hal itu perlu dikembangkan dengan adanya tantangan kemajuan zaman yang terjadi saat ini," ujar Eistianah.

Eistianah berharap pelatihan kepada UMKM dapat membawa kemajuan dan berdampak positif pada perekonomian di Kabupaten Demak. Ia juga berpesan kepada para pelaku UMKM Demak untuk melakukan lima prinsip utama dalam pengembangan usaha.

"Kami berpesan agar pelaku usaha untuk terus menjaga dan meningkatkan kualitas produk secara konsisten, memperkuat branding dan desain kemasan agar mampu menarik minat pasar yang lebih luas dan memanfaatkan media sosial dan marketplace untuk memperluas jangkauan pemasaran digital," jelas Eistianah.

Eistianah meminta pelaku UMKM agar memanfaatkan kemudahan perizinan dan akses permodalan dari Pemkab Demak, yaitu NIB, PIRT, sertifikasi halal, hingga akses KUR serta program Z-Mart dari BAZNAS.

Pemkab Demak turut mendorong agar para pelaku usaha dapat berinovasi dan berkolaborasi. Eistianah juga berharap agar persaingan usaha dapat dilakukan secara kolaboratif.

"Kami juga terus mendorong inovasi dan kolaborasi antarpelaku usaha, serta adaptif terhadap perubahan tren dan selera pasar," kat Eistianah.

"Kami minta kepada pelaku usaha untuk membentuk komunitas yang solid dan saling mendukung, karena persaingan bukan untuk saling menjatuhkan, melainkan untuk mendorong kolaborasi demi kemajuan bersama," tambahnya.



Simak Video "Video: Strategi Maman Abdurrahman Dorong UMKM Naik Kelas "

(akn/ega)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork