Ruas Jalan Jogja-Solo Kecamatan Delanggu, Klaten, terendam banjir imbas hujan deras sejak sore. Akibatnya banyak motor pengguna jalan mogok.
Pantauan detikJateng, Selasa (2/12/2025) sampai pukul 19.30 WIB badan jalan dari arah Jogja ke Solo tepatnya setelah Terminal Delanggu masih terendam. Ketinggian air sekitar 40 sentimeter dengan panjang sekitar 60 meter.
Kendaraan banyak yang harus mengurangi kecepatan mendadak karena tidak menduga ada genangan. Apalagi titik genangan setelah traffic light simpang empat terminal.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sepeda motor banyak yang mogok dan terpaksa didorong dan dibenahi di ruko tepi jalan. Air juga melompat tembok median jalan sehingga masuk ke ruas dari Solo ke Jogja.
Kondisi diperparah dengan matinya lampu traffic light di simpang empat terminal. Belum lagi kendaraan besar yang biasanya harus memutar lewat jalan lingkar ikut nyelonong lurus ke kota kecamatan Delanggu.
"Meluapnya itu sejak pukul 17.00 WIB tadi pas hujan deras. Biasanya juga meluap tapi tidak separah ini," kata Widodo, seorang warga kepada detikJateng.
Luapan itu, sebut Widodo, disebabkan air dari sawah di barat jalan meluap. Hujan turun sejak pukul 16.00 WIB.
"Hujan deras sejak pukul 16.00 WIB tadi. Deras banget, dulu yang banjir depan terminal ini pindah ke utara," imbuhnya.
Penilik Jalan PPK 3.4 Jawa Tengah, Fajar Suryanto menyatakan sudah mendapatkan laporan kejadian tersebut. Selain karena hujan deras ada kendala pintu air.
"Di sekitar lokasi ada pintu air tapi jika dibuka total air akan ke permukiman. Besok coba kita koordinasikan dengan pihak terkait," jelas Fajar saat diminta konfirmasi detikJateng.
(afn/ams)











































