Pria Ini Tak Bisa BAB, Ternyata Ada Cangkir Nyangkut di Anus

Internasional

Pria Ini Tak Bisa BAB, Ternyata Ada Cangkir Nyangkut di Anus

Sarah Oktaviani Alam - detikJateng
Sabtu, 22 Nov 2025 14:59 WIB
Ilustrasi Operasi Bedah
Ilustrasi dokter gelar operasi untuk keluarkan cangkir dari anus seorang pria di Taiwan. Foto: Shutterstock
Solo -

Tim dokter di Taiwan harus melakukan operasi besar kepada seorang pria. Pasalnya, mereka menemukan ada cangkir yang tersangkut di anus lelaki itu, kok bisa?

Dilansir detikHealth Sabtu (22/11/2025), laki-laki itu awalnya datang dengan keluhan perut kembung selama tiga hari dan tidak bisa buang air besar, menyebabkan nyeri hebat pada perutnya. Ketika dicek menggunakan rontgen, dokter melihat ada benda berukuran 8x6 sentimeter tersangkut.

Pihak rumah sakit setelahnya sempat mencoba mengeluarkan cangkir itu melalui usus, namun usahanya gagal. Akhirnya, operasi harus digelar selama dua jam untuk menyelamatkan si pasien.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dikutip dari Mothership.sg, kondisi pria tersebut memburuk karena sebagian ususnya mengalami penurunan aliran darah hingga nekrosis. Adapun posisi cangkir bersadarkan citra rontgen memperlihatkan berada di area panggul, posisinya menghadap ke bawah.

ADVERTISEMENT

Ketika operasi, dokter mencoba berbagai alat, termasuk laparoskopi. Tetapi, cangkir itu terlalu licin untuk ditarik keluar.

Akhirnya, dokter melakukan operasi terbuka di perut pasien dan membuat stoma buatan, agar ia tetap bisa buang air besar.

Ngaku 'Tak Sengaja' Masuk Anus

Saat ditanya kenapa bisa ada cangkir yang masuk ke anusnya, pria tersebut menjawab jika dia 'tidak sengaja' melakukannya. Ia juga sempat menyembunyikan fakta tersebut karena malu.

Pasien itu melanjutkan, dia sebenarnya sudah berusaha mengeluarkan cangkir dari duburnya, namun gagal. Karena itulah, begitu tiba di rumah sakit, dia mengaku sudah tiga hari tidak buang air besar.

Berkaca dari kasus ini, dokter mengingatkan kasus benda asing di anus bukan hal baru di ruang gawat darurat. Tetapi, benda tersebut bisa menyebabkan cedera serius, merobek usus, hingga mengancam nyawa.




(apu/ams)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads