Aktivitas belajar di SD Negeri 2 Cibeunying dan Mts Pesantren Pembangunan (PP) masih lumpuh sejak terjadinya bencana tanah longsor di Desa Cibeunying, Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap. Kini, dua sekolah itu menerapkan pembelajaran daring.
Kepala SD Negeri 2 Cibeunying, Kusnaedi, menyampaikan bahwa keputusan meliburkan siswa diambil sehari setelah longsor terjadi. Selain karena situasi darurat, dua siswa sekolah tersebut juga menjadi korban meninggal dunia.
"Ketika hari Jumat, karena sangat mendesak kami liburkan. Atas izin dari Bu Kasi dan Kepala Dinas, pembelajaran dilakukan melalui daring sambil memberikan bimbingan mental. Kebetulan dari sini ada dua anak yang jadi korban meninggal dunia, kelas 3 dan kelas 4" kata Kusnaedi saat ditemui, Selasa (18/11/2025).
Ia menambahkan, pihak dinas meminta agar seluruh guru memberikan dukungan ekstra bagi siswa agar tidak mengalami trauma.
"Bapak Kepala Dinas dan Bu Kasi mewanti-wanti untuk memberikan bimbingan ekstra pada anak-anak supaya tidak trauma," ujarnya.
Kusnaedi mengatakan seluruh siswa kini mengungsi bersama keluarga mereka ke berbagai lokasi. Ada yang mengungsi di desa tetangga, ada pula yang menumpang ke rumah kerabat hingga ke wilayah Karangpucung dan Majenang.
"Kami juga mengadakan kunjungan ke tempat-tempat terdampak dan pengungsian untuk menengok anak-anak. Mereka semua mengungsi. Ada yang ke Karangpucung, ada yang ke Salebu, ada juga yang ke Majenang," jelasnya.
Sekolah tetap membuka ruang komunikasi, namun proses belajar daring dibuat fleksibel melihat kondisi para siswa.
"Daring itu pun tidak saklek karena anak-anak belum tentu punya HP semua. Jadi kami fleksibel," ujarnya.
Lokasi sekolah sendiri berjarak sekitar 20-30 meter dari titik longsor terdekat yang terjadi pada Kamis (13/11) malam. Di SD Negeri 2 Cibeunying terdapat 70 siswa dari kelas 1 hingga kelas 6.
Ketika ditanya sampai kapan pembelajaran daring berlangsung, Kusnaedi menyebut belum ada informasi resmi dari pemerintah.
"Kami belum tahu pasti karena dari pemerintah belum ada informasi. Tadi malam saya dapat kabar akan ada penelitian dari geologi. Mungkin sini juga termasuk wilayah yang bakal terdampak relokasi," katanya.
Kepala Desa Cibeunying, Lili Warli membenarkan bahwa pembelajaran di sejumlah sekolah dihentikan atau dialihkan ke sistem daring sejak Jumat. Adapun dua sekolah yang menerapkan daring adalah SD N 2 Cibeunying dan MTS Pesantren Pembangunan.
"Nggih, dari hari Jumat sampai batas waktu yang belum bisa ditentukan. Pembelajaran daring, pakai daring," ujarnya.
Terkait kondisi MTS Pesantren Pembangunan dan SD Negeri 2 Cibeunying, Lili menyatakan bangunan sekolah masih aman, namun aktivitas sementara dihentikan.
"Jarak MTS sendiri aman sebenarnya, sementara ini aman. Cuma karena dipakai untuk pengungsian jadi diliburkan dan dialihkan ke daring," jelasnya.
Simak Video "Video: BNPB Lakukan Modifikasi Cuaca di Lokasi Longsor Cilacap"
(afn/ahr)