.webp)
Polisi mengungkap identitas pria yang tewas tertabrak Kereta Api (KA) Anjasmoro di Kecamatan Toroh, Kabupaten Grobogan. Detik-detik korban tertabrak juga terungkap.
Kapolsek Toroh, Iptu Joko Ismanto, menerangkan peristiwa nahas ini menimpa seorang petani bernama Boto (42). Korban diketahui merupakan seorang petani atau pekebun yang tinggal di Desa Karangharjo RT 4 RW 8, Kecamatan Pulokulon, Kabupaten Grobogan.
Adapun untuk kronologi kejadian, Joko menyebut mulanya korban diketahui hendak menyeberang rel kereta di Desa Tunggak sambil mendorong sebuah sepeda.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Korban mau menyeberang sambil mendorong sepeda angin di perlintasan rel kereta api KM 16+8/9 ikut Dusun Tunggak II, Desa Tunggak, Kecamatan Toroh," kata Joko dalam laporannya yang diterima detikJateng, Selasa (18/11/2025) pagi.
Menurut Joko, di saat yang bersamaan, melintas KA Argo Anjasmoro. Korban kemudian tertabrak dan terpental hingga meninggal dunia.
"Melintas KA 29F Argo Anjasmoro dari arah Stasiun Jambon menuju Stasiun Ngrombo sekitar pukul 14.41 WIB yang mengakibatkan korban tertemper atau tertabrak hingga meninggal dunia dan terpental sekitar 5 meter," jelas Joko.
Masinis yang mengetahui kejadian ini kemudian melapor kepada petugas di Stasiun Ngrombo. Jenazah korban kemudian ditemukan dan dievakuasi.
"Masinis langsung memberi tahu Polsuska Stasiun Ngrombo, lalu dicek dan benar ditemukan korban. Kemudian korban dievakuasi bersama warga sekitar dan kejadian dilaporkan ke Polsek Toroh," ungkap Joko.
Berdasarkan hasil pemeriksaan petugas, korban mengalami sejumlah luka pada tubuhnya akibat tertabrak KA. Polisi mengamankan sepeda angin sebagai barang bukti dan jenazah kemudian diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan.
Diberitakan sebelumnya, seorang pria tanpa identitas tewas tertabrak kereta api (KA) di Grobogan. Kapolsek Toroh, Iptu Joko Ismanto menyebut identitas korban belum diketahui. Senin (18/11) sore, korban telah dibawa ke rumah sakit dan sedang diidentifikasi.
"Untuk korban dalam keadaan meninggal dunia dan identitas korban belum diketahui. Selanjutnya korban dibawa ke RSUD Raden Soejati Purwodadi untuk dilakukan identifikasi lebih lanjut," ujar Joko.
(apu/afn)
