7 Kecamatan di Banyumas Terendam Banjir, Tinggi Air Capai 50 Cm

Anang Firmansyah - detikJateng
Sabtu, 08 Nov 2025 21:42 WIB
Kondisi banjir di Perumahan Diamond Kecamatan Kalibagor, Kabupaten Banyumas, Sabtu (8/11/2025). Foto: Dok BPBD Banyumas
Banyumas -

Hujan deras disertai angin kencang yang melanda Kabupaten Banyumas pada Sabtu (8/11) menyebabkan banjir di tujuh kecamatan. Selain banjir, tanah longsor juga terjadi di beberapa titik.

Bencana banjir juga meluas ke 7 kecamatan, termasuk Sumpiuh, Kalibagor, Purwokerto Selatan, Kebasen, Sokaraja dan Kedungbanteng.

"Di wilayah Beji, Kecamatan Kedungbanteng, banjir sudah mulai surut. Sementara di Perumahan Diamond Kecamatan Kalibagor banjir mencapai 40-50 cm atau lutut orang dewasa. Wilayah lain masih dilakukan pendataan," kata Kepala Bidang dan Logistik BPPD Kabupaten Banyumas Abdul Ladjis dalam keterangannya, Sabtu (8/11/2025) malam.

Menurut laporan Pusdalops-PB BPBD Banyumas, beberapa wilayah terdampak cuaca ekstrem antara lain Kecamatan Wangon, Banyumas, Kalibagor, Purwojati, dan Kebasen. Sejumlah rumah warga dilaporkan rusak akibat terpaan angin kencang.

"Di Kecamatan Wangon misalnya, ada rumah milik Bapak Karsa dan Bapak Ungsi di Desa Jurangbahas yang terdampak. Saat ini tim masih melakukan pendataan dan koordinasi di lapangan," ujar Abdul

Selain itu, tanah longsor dilaporkan terjadi di Kecamatan Somagede, Kebasen, Cilongok, dan Sokaraja. Di Desa Somagede, akses jalan sempat terputus akibat material longsoran.

"Beberapa titik longsor masih dalam proses penanganan. Kami berkoordinasi dengan pemerintah desa dan dinas terkait," imbuhnya.

Sementara itu, hujan deras juga menyebabkan atap musala Desa Sudagaran, Kecamatan Banyumas ambruk. Beruntung pada saat kejadian tidak ada warga yang beraktivitas di dalam.

"Bangunan musala mengalami rusak berat. Kerugian ditaksir mencapai Rp 100 juta," ungkapnya.

Hingga pukul 20.04 WIB, BPBD Banyumas masih melakukan kaji cepat dan koordinasi dengan dinas terkait untuk penanganan darurat di lokasi terdampak. Belum ada laporan korban jiwa akibat kejadian tersebut.

BPBD juga mengimbau warga agar tetap waspada terhadap potensi bencana susulan, mengingat curah hujan masih tinggi di wilayah Banyumas dan sekitarnya.



Simak Video "Video: Panggung Mamuju Festival Ambruk Diterjang Angin Kencang-Tenda Roboh"

(afn/afn)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork