Kecelakaan terjadi di Jalan Perintis Kemerdekaan atau Jalan Semarang-Solo, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang. Sebuah truk tronton mengalami rem blong sehingga menabrak truk kecil lainnya.
Kecelakaan itu diunggah di akun Instagram @infokejadiansemarang.new. Tampak sebuah truk terguling dan tak jauh dari lokasi itu, terdapat truk yang lebih kecil juga terguling.
"Info kecelakaan lur di daerah terminal banyumanik melibatkan beberapa kendaraan roda 4," tulis akun @infokejadiansemarang.new, Jumat (7/14/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat dimintai konfirmasi, Kapolsek Banyumanik, Kompol Hengky Prasetyo membenarkan hal tersebut. Ia mengatakan, truk besar berwarna oranye itu mengalami rem blong.
"Siap benar, rem blong tapi nggak ada korban jiwa. Itu nutup dua belah jalan, di depan pasar persis," kata Hengky saat dihubungi detikJateng.
Ia mengatakan, truk tersebut berjalan dari arah Pudak Payung menuju ke bawah. Truk tersebut akhirnya menabrak truk lain berwarna hijau yang kemudian mengenai mobil Avanza.
"Kecelakaannya menutup dua jalan itu, sehingga macet," ujarnya.
Kecelakaan yang terjadi sekitar pukul 21.30 WIB itu lantas membuat kemacetan di dua arah. Sementara para korban mengalami luka ringan.
Truk blong menabrak truk hijau yang mengenai avanza di Jalan Perintis Kemerdekaan, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang, Jumat (7/11/2025). Foto: Dok Polsek Banyumanik |
Sementara itu, Kasubnit Gakum Polrestabes Semarang, Iptu Rio Widiyanto mengatakan, kecelakaan melibatkan tiga kendaraan roda empat.
"Truk tronton muatan rongsok, truk satunya muatan paket, dan Avanza. Korban alhamdulillah nihil, sehat semua," kata dia saat dihubungi detikJateng.
"Jadi truk oranye rem blong dari Pudak Payung ke bawah. Truk itu yang jalur kiri banyak sepeda motor, ditabrak ke kanan, disundul ke truk hijau. Melompat median jalan, akhirnya truk hijau kena mobil Avanza. Nihil korban," lanjutnya.
Pantauan detikJateng melalui CCTV, tampak lalu lintas di sekitar jalan tersebut terhambat. Kendaraan tampak tak bisa bergerak lantaran adanya kecelakaan tersebut.
"Dua arah macet semua, ini lagi nunggu penanganan, nunggu crane sama derek," ujaenya.
(afn/afn)












































