Jempol Tangan Pria India Remuk gegara Kecelakaan, Dokter Ganti Pakai Jari Kaki

Internasional

Jempol Tangan Pria India Remuk gegara Kecelakaan, Dokter Ganti Pakai Jari Kaki

Averus Kautsar - detikJateng
Jumat, 07 Nov 2025 14:52 WIB
Ilustrasi dokter melakukan operasi
Ilustrasi dokter melakukan operasi Foto: Getty Images/shapecharge
Solo -

Penanganan tak biasa dilakukan rumah sakit di India terhadap pria berusia 20 tahun yang mengalami kecelakaan parah. Jempol di tangan korban diganti dengan jari di kakinya.

Diketahui, pria di Delhi itu mengalami kecelakaan yang melibatkan motor serta traktor. Korban menderita luka parah pada kaki kiri di bawah lutut dan ibu jari tangan kirinya.

"Pasien mengalami amputasi total pada kaki kiri di bawah lutut dan amputasi total pada ibu jari tangan kiri. Saat tiba di rumah sakit, tim trauma bertindak cepat. Bagian tubuh yang teramputasi (kaki kiri dan ibu jari) diperiksa untuk kemungkinan penyambungan kembali, tetapi karena luka remuk yang sangat parah, keduanya tidak layak untuk disambungkan kembali," ujar pihak rumah sakit, dikutip dari india Times, Selasa (4/11/2025), dilansir detikHealth Jumat (7/11).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rumah Sakit Sir Ganga Ram, tempat pria yang tidak disebutkan identitasnya itu dirawat, lantas melakukan operasi tak biasa untuk menyelamatkan jempol tangan pasien. Mereka mengambil salah satu jari dari kaki pasien yang diamputasi, dan menempelkannya ke bagian jempol.

ADVERTISEMENT

Berdasarkan hasil pemeriksaan, pihak rumah sakit mengatakan prosedur rekonstruksi itu memang mungkin dilakukan. Keputusan ini tidak hanya memulihkan fungsi dan pergerakan tangan, tapi juga memanfaatkan jaringan anggota tubuh yang tidak bisa diselamatkan.

"Dalam keputusan luar biasa, tim bedah memilih untuk menggunakan jari kaki kedua dari kaki yang diamputasi untuk merekonstruksi ibu jari yang hilang, sebuah prosedur yang tidak hanya memulihkan fungsi tangan, tetapi juga memanfaatkan jaringan dari anggota tubuh yang sudah tidak bisa diselamatkan," sambungnya.

Prosedur bedah mikro yang kompleks tersebut dipimpin Kepala Departemen Bedah Plastik, Kosmetik, dan Bedah Tangan Mikro Sir Ganga Ram Hospital, Dr Mahesh Mangal. Ia menuturkan proses operasi ini tidak mudah.

Ketika kecelakaan seperti ini terjadi, anggota tubuh yang terputus harus segera didapatkan di lokasi kejadian. Ini untuk meningkatkan tingkat keberhasilan prosedur.

"Pasien dan keluarga harus selalu berusaha mencari bagian tubuh yang terputus di lokasi kejadian. Pengangkutan pasien dan bagian tubuh yang terawetkan secara cepat dan efisien ke pusat penyambungan sangat penting untuk keberhasilan penyelamatan dan pemulihan fungsi," tutupnya.




(apu/ams)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads