.webp)
Kereta Api (KA) Harina tertemper truk di Jalan Kaligawe Raya, Kelurahan Tambakrejo, Kecamatan Gayamsari, Kota Semarang. KAI memastikan tak ada korban dari penumpang, namun lokomotif dan kereta pembangkit rusak akibat peristiwa ini.
"Lokomotif dan kereta pembangkit KA Harina mengalami kerusakan," kata Manager Humas KAI Daop IV, Franoto Wibowo dalam keterangan yang diterima detikJateng, Selasa (21/10).
detikJateng menerima rekaman video amatir detik-detik peristiwa ini terjadi. Dalam video tersebut, tampak sebuah truk trailer melintang di jalur kereta api. Truk itu menghadap ke timur.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tak lama berselang, sebuah kereta api datang sambil membunyikan klakson panjang. Namun karena bagian truk masih berada di jalur kereta, kecelakaan tak terhindarkan.
Lokomotif kereta menghantam bagian belakang truk. Seketika, truk berputar 180 derajat hingga kabin truk menghantam rangkaian paling depan kereta api itu.
Franoto mengatakan peristiwa ini terjadi pada Selasa (21/10/2025) sore. KA yang terlibat dalam insiden ini adalah KA Harina jurusan Bandung - Surabaya Pasarturi.
"Sekitar pukul 16.37 WIB, KA Nomor 100 Harina relasi Bandung - Surabaya Pasarturi tertemper truk di perlintasan sebidang terjaga JPL No. 5 Kaligawe, antara petak jalan Stasiun Semarang Tawang-Alastua," kata Franoto.
Franoto bilang masinis sempat membunyikan klakson berulang kali. Namun kecelakaan tak dapat dihindari karena truk masih berada di atas rel.
"Sebelum melintas di perlintasan, masinis telah membunyikan semboyan (klakson) berkali-kali sesuai prosedur," ujar Franoto.
Franoto menyampaikan tak ada penumpang yang terluka dalam peristiwa ini. Pihaknya juga menyampaikan permohonan maaf pada penumpang.
"Tidak ada korban jiwa maupun luka di pihak penumpang," jelas Franoto.
"KAI Daop 4 juga menyampaikan permohonan maaf kepada para penumpang atas terganggunya perjalanan dan keterlambatan yang terjadi akibat peristiwa ini," tambahnya.
KAI Daop 4 Semarang langsung menurunkan tim tanggap darurat untuk melakukan evakuasi dan penanganan di lokasi. Hingga pukul 17.10 WIB, petugas masih melakukan proses pergantian lokomotif dan kereta pembangkit agar perjalanan KA Harina dapat kembali normal.
(afn/alg)
