.webp)
Polisi masih memburu sopir yang kabur melarikan mobil berisi uang Rp 10 miliar saat ditugaskan mengambil stok uang tunai di Solo. Sopir bank di Wonogiri itu sudah teridentifikasi identitasnya.
Insiden ini terjadi pada Senin, 1 September 2025 lalu. Peristiwa berawal saat sopir itu ditugaskan mengambil uang tunai KRp 10 miliar di Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Cabang Solo, dan Bank Jateng Cabang Solo dengan mengunakan mobil operasional kantor.
Dihimpun detikJateng, Jumat (5/9/2025), berikut fakta-fakta sopir bawa kabur mobil isi Rp 10 miliar itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Fakta Akal Bulus Sopir Bank Bawa Kabur Duit Rp 10 Miliar
Sopir Kabur Saat Ditinggal ke Toilet
Pada hari hilangnnya sopir itu rombongan baru saja mengambil uang Rp 6 miliar di BI Solo, lalu rombongan mengambil uang kembali sebesar Rp. 4 Miliar di Bank Jateng Cabang Solo. Wakasat Reskrim Polresta Solo, AKP Sudarmiyanto, menjelaskan sopir kabur saat petugas izin ke toilet.
"Waktu proses memasukkan uang kurang Rp 1 Miliar, petugas admistrasi bank izin ke toilet sembari menunggu uang tersebut dimasukkan," kata Sudarmiyanto, kepada awak media, Selasa (2/9).
Setelah karyawan itu kembali dari toilet, mobil operasional beserta isinya ternyata sudah raib dari lokasi parkir. Karyawan itu pun melapor ke polisi.
Siasat Sopir: Geser Mobil ke Parkiran
Belakangan diketahui sopir berdalih bergeser ke parkiran saat loading uang kurang Rp 1 miliar. Saat pengawal lengah, pengemudi itu justru tancap gas meninggalkan kantor cabang tersebut.
"Sehingga setelah dikabari dikira bergeser parkir, saat dihubungi (pengawal) sudah tidak ada jawaban atau respons," jelas Kasat Reskrim Polresta Solo AKP Prastiyo, Rabu (3/9).
4 Saksi Diperiksa
Polisi sudah memeriksa saksi-saksi di lokasi. Ada empat orang yang dimintai keterangan.
"Untuk sementara, saksi yang kita periksa ada 4 orang, baik korban maupun dari saksi yang ada di lapangan," kata Sudarmiyanto.
Hanya Dikawal 1 Petugas
Polisi mengatakan pihak bank pelat merah sudah mengajukan pengawalan petugas saat mengambil uang dari Wonogiri ke Solo. Disebutkan permintaan bank hanya satu petugas yang mengawal.
"Pengamanan dilakukan sesuai SOP dan permintaan. Kalau disitu permintaannya satu, ya akan dilaksanakan. Tolak ukurnya pihak yang membutuhkan pengamanan. Untuk pengamanan dari kantor cabang di Wonogiri sampai di Solo orangnya sama," kata Kasat Reskrim Polresta Solo AKP Prastiyo Triwibowo , saat ditemui awak media di Mapolresta Solo, Rabu (3/9).
Petugas polisi itu pun tugas melekat dengan obil saat berangkat dari kantor cabang di Wonogiri, Bank Indonesia (BI), hingga kantor cabang di Solo.
"Betul (pengamanan oleh anggota polri). Pengamanan objek vital, kemudian kegiatan bagian dari objek yang diamankan. Melekat," jelasnya.
Momen Sopir Kabur Terekam CCTV
Polisi mengatakan dari rekaman CCTV di dalam parkiran, kendaraan tersebut meninggalkan kantor bank daerah pada jam 12.20 WIB.
"Dilihat dalam rekaman (CCTV) yang ada di dalam parkiran, kendaraan tersebut meninggalkan kantor bank daerah tersebut jam 12.20 WIB versi kamera. Sampai detik ini kita masih melakukan pencarian, dan pendalaman terhadap informasi keterangan-keterangan yang ada," kata Prastiyo.
Identitas Dikantongi
Dari informasi yang dihimpun detikJateng, terduga pelaku merupakan karyawan bank tersebut yang sudah bekerja sejak tahun 2018 lalu. Terduga pelaku diyakini sopir mobil tersebut.
"Satu orang (pelakunya). Pelaku jelas, identitas jelas, kita sudah melakukan pengamatan keseluruhan terhadap objek. Yang menjadi PR besar adalah keberadaanya," kata Prastiyo, saat ditemui awak media di Mapolresta Solo, Rabu (3/9).
"Peristiwa membawa lari yang dilakukan oleh driver yang dilakukan oleh karyawan bank daerah yang terjadi," ucapnya.
Saat ini polisi pun masih memburu jejak sopir yang membawa kabur uang Rp 10 milar tersebut.
(ams/ams)
