Universitas Negeri Semarang (Unnes) menyampaikan duka cita mendalam atas meninggalnya Iko Juliant Junior (19), mahasiswa Fakultas Hukum angkatan 2024. Pihak kampus menegaskan menghormati sepenuhnya keputusan dan sikap keluarga terkait dinamika perkembangan kasus ini.
"Keluarga besar Unnes menyampaikan bela sungkawa yang mendalam. Semoga Ananda Iko Juliant Junior berpulang dengan damai, diterima segala amal ibadahnya, dan diampuni segala dosanya," kata Kepala Humas Unnes, Rahmat Petuguran, dalam keterangan tertulisnya, Selasa (2/9/2025).
Rahmat menyebut, Iko merupakan mahasiswa berprestasi dengan capaian akademik yang membanggakan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dibuktikan dengan IPK yang diperolehnya pada semester 1 dan 2," ujarnya.
Dia menyebut, Unnes baru menerima kabar duka pada Minggu (31/8) sekitar pukul 18.30 WIB. Tak lama setelah itu, pimpinan Unnes melalui Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Fakultas Hukum bersama sejumlah dosen dan mahasiswa langsung takziah ke rumah duka.
"Dalam upacara pelepasan jenazah Ananda Iko ke pemakaman pada Senin, 1 September 2025 sekitar pukul 10.00 WIB, pimpinan Unnes yang diwakili Wakil Dekan Bidang Riset, Bisnis, dan Kerja Sama Fakultas Hukum, dosen, dan sejumlah mahasiswa juga turut hadir," jelasnya.
Lebih lanjut, ia menegaskan Unnes akan menghargai penuh langkah maupun keputusan yang diambil keluarga dalam menanggapi peristiwa tersebut.
"Melihat dinamika perkembangan yang ada, pimpinan Unnes menghargai, menghormati, dan mengikuti sikap dan keputusan apa pun yang diambil keluarga," pungkas Rahmat.
(afn/apl)