Tim SAR Gabungan kembali menemukan dua jenazah anak buah kapal (ABK) Jolosutro yang tenggelam di perairan Kendal kemarin. Dengan penemuan ini ketiga korban hilang sudah ditemukan meninggal.
"Pencarian siang ini berhasil menemukan dua jenazah ABK yang tersisa. Kedua jenazah ditemukan oleh SAR Gabungan yang dibantu oleh nelayan Kendal dengan menggunakan Kapal Sadewa," kata Koordinator SAR Gabungan Pencarian Korban Laka Laut, Triyono kepada detikJateng, Rabu (20/08/2025).
Identitas jenazah kedua ABK yang ditemukan itu Suudi warga Desa Wonosari dan Abdul Khamid warga Desa Wonosari. Kedua korban berasal dari Kecamatan Patebon ini ditemukan sekitar 3,6 kilometer dari lokasi tenggelamnya kapal.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dua jenazah ABK atas nama Suudi dan Abdul Khamid ditemukan di titik timur 3,6 km dari lokasi tenggelamnya kapal di perairan Kendal," sambungnya.
Kapolres Kendal, AKBP Hendry Susanto Sianipar, mengatakan jenazah kedua korban ditemukan pukul 11.55 WIB. Kedua jenazah sudah dievakuasi dan dibawa ke RSUD Suwondo Kendal.
"Memang benar, kedua jenazah ABK sudah ditemukan pukul 11.55 WIB tadi. Dan sekarang kedua jenazah sudah dibawa ke RSUD Suwondo," kata Hendry saat dihubungi detikJateng.
Hendry mengatakan secara keseluruhan total tiga ABK yang tenggelam telah ditemukan. Pihak keluarga juga telah memastikan tiga ABK yang tenggelam adalah anggota keluarganya.
"Total tiga orang ABK yang tenggelam telah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Pihak keluarganya juga sudah memastikan bahwa ketiga jenazah tersebut adalah anggota keluarganya," jelasnya.
Sebagai informasi, kecelakaan kapal nelayan dihantam ombak besar di perairan yang berjarak 2 mil dari Pelabuhan Kendal terjadi pada Selasa (19/8) sore. Akibat insiden itu kapal berpenumpang 10 orang itu tenggelam, dan tiga di antaranya hilang.
Dengan penemuan ketiga korban ini maka pencarian Tim gabungan Basarnas Jawa Tengah, Rescue Kendal, Polairud Polres Kendal, dan relawan secara resmi ditutup.
(ams/apu)