Pihak kepolisian melakukan penyelidikan terkait kebakaran sumur minyak di Blora yang menewaskan 3 orang. Sebanyak 4 orang yang merupakan warga di sekitar lokasi diperiksa polisi.
"Pihak kepolisian menindaklanjuti kejadian tersebut, kami sudah meminta klarifikasi dari beberapa saksi. Nanti kami lakukan penyelidikan," ungkap Kapolres Blora AKBP Wawan Andi saat ditemui di lokasi kejadian, Senin (18/8/2025).
Dia mengatakan sebanyak 4 orang telah dimintai klarifikasi terkait kebakaran sumur minyak yang terjadi di Dusun Gendono, Desa Gandu, Kecamatan Bogorejo, Kabupaten Blora. Keempat orang tersebut merupakan warga sekitar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sudah ada sekitar 4 saksi yang kita mintai klarifikasi. Dari tadi malam sampai subuh tadi anggota sudah melakukan tindakan penyelidikan dan meminta klarifikasi saksi-saksi. Dari warga sekitar," jelasnya.
Hingga saat ini dia mengaku belum memintai keterangan dari pemilik lahan yang terdapat kebakaran sumur minyak.
"(Pemilik lahan) sementara belum," terangnya.
![]() |
Lebih lanjut, pihak kepolisian juga telah berkoordinasi dengan Labfor Polda Jawa Tengah. Pihak labfor dikabarkan akan memeriksa lokasi seusai api padam.
"Kami juga sudah berkoordinasi dengan Labfor Polda Jateng, nantinya apabila api ini sudah bisa dipadamkan, insyaallah tim dari Labfor akan datang ke lokasi, untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut," bebernya.
Sebelumnya diberitakan, terjadi kebakaran di sebuah sumur minyak di Blora yang terjadi pada Minggu (17/8). 3 orang dikabarkan meninggal dunia, yaitu Tanek (60) dan Sureni (52), kemudian Wasini (50).
"Korban jiwa, meninggal 3 orang. 50 KK mengungsi ke rumah saudara," ungkap TRC BPBD Blora Agung Triyono, Senin (18/8/2025).
(ahr/ahr)