.webp)
Seorang pria lanjut usia (lansia) bernama Mulyanto (60) warga Kelurahan Sangkrah, Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Solo, tewas tertabrak Kereta Api (KA) Batara Kresna. Mulyanto tertabrak KA saat menyeberangi rel di kawasan Kelurahan Semanggi, Solo.
Menurut salah satu saksi mata, Sri Wahyuni, peristiwa itu terjadi sekira pukul 08.30 WIB. Korban tidak menyeberang lewat jalur perlintasan sebidang, namun mencari jalur alternatif untuk menyeberang.
"Dia bawa sepeda ontel, lalu (saat menyeberang rel) sepedanya diangkat dan melangkah menyeberang ke arah selatan. Tapi bagian belakang sepedanya kena (KA Batara Kresna), bapaknya terlempar langsung jatuh ke arah barat," kata Sri kepada awak media, Selasa (29/7/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sri yang mengetahui korban tengah menyeberang sempat berteriak mengingatkan korban jika ada KA melintas. Namun korban tetap menyeberang.
"Saya pas lihat. Saya bilang sepur sepur, malah," ucapnya.
Akibat kecelakaan itu, korban mengalami luka benturan sehingga meninggal dunia. Jasad korban kemudian dibawa ke RSUD dr Moewardi.
Dihubungi terpisah, Manager Humas Daop 6 Yogyakarta, Feni Novida Saragih, menuturkan saat kejadian KA Batara Kresna tengah melaju dari Wonogiri menuju Stasiun Purwosari. KA Batara Kresna kemudian berhenti di Stasiun Solokota untuk dilakukan pemeriksaan, dan KA dinyatakan dalam kondisi aman.
"Tidak sampai ada keterlambatan perjalanan. Perjalanan dan jalur KA aman," kata Feni.
KAI Daop 6 Yogyakarta menyampaikan permohonan maaf kepada penumpang KA dan mengucapkan terima kasih atas kepercayaan dan kesabaran pelanggan atas kondisi ini. Adapun untuk penemper dibawa ke RS Moewardi Surakarta.
"KAI Daop 6 Yogyakarta sangat menyayangkan kejadian ini dan diharapkan tidak terjadi di kemudian hari demi keselamatan bersama," ucapnya.
Dia mengimbau masyarakat pengguna jalan agar senantiasa disiplin, fokus, dan berhati-hati serta mematuhi rambu-rambu yang ada saat akan melintasi perlintasan sebidang KA dan tidak beraktivitas di sekitar jalur KA.
(apl/dil)
