.webp)
Kerusakan jalan di Jalan Mayor Kusmanto, Desa Sekarsuli, Kecamatan Klaten Utara akhirnya dibenahi. Petugas Dinas PUPR Pemkab Klaten memulai perbaikan dengan membongkar lubang jalan itu.
Sekitar 8 personel petugas diterjunkan ke lokasi. Trotoar dan badan jalan yang longsor berlubang digali untuk mencari titik saluran yang tererosi.
Material yang longsor dinaikkan seluruhnya. Lokasi yang ditambal panjang sekitar 2x1 meter sehingga tidak mempengaruhi arus lalu lintas dari Pandanrejo maupun simpang empat Bramen.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dua hari lalu masih ada kecelakaan di sini. Syukurlah hari ini akhirnya dibenahi,'' ungkap warga sekitar Parmo kepada detikJateng, Senin (28/7/2025) siang.
Dijelaskan Parmo, sebagai warga dirinya bersyukur keluhan masyarakat tersebut segera ditindaklanjuti. Terlebih jalan tersebut merupakan jalur utama yang ramai.
"Ini kan jalur utama dari Yogyakarta ke Solo untuk kendaraan pribadi. Juga jalan arah ke Exit Tol Ngawen," imbuhnya.
Terpisah Kepala Dinas PUPR Pemkab Klaten, Suryanto menyatakan hari ini mulai dibenahi dengan membongkar jalan. Titik masalah longsor jalur tersebut harus dicari lebih dahulu.
"Kita cari sumber utama penyebab kerusakannya lebih dulu. Jadi mungkin besok baru selesai,'' jelas Suryanto saat diminta konfirmasi detikJateng.
 Penampakan lubang di Jalan Mayor Kusmanto Klaten sebelum diperbaiki Foto: Achmad Husein Syauqi/detikJateng |
Sebelumnya diberitakan, Jalan Mayor Kusmanto ruas Desa Sekarsuli, Kecamatan Klaten Utara, Klaten, ambles. Trotoar dan badan jalan itu berlubang, para pengendara diimbau berhati-hati saat melintas.
"Itu yang rusak trotoar dulu terus ke jalan. Jadi makin melebar sehingga berbahaya bagi pengguna jalan," ungkap seorang pengguna jalan, Adit, kepada detikJateng, Kamis (24/7/2025).
Menurut Adit, jika tidak segera diperbaiki kerusakan itu menimbulkan kerawanan kecelakaan lalu lintas. Apalagi jika malam hari.
"Apalagi jika malam, kendaraan yang dari selatan bisa kaget. Siang saja jalan jadi menyempit, padahal itu ke arah exit tol," katanya.
"Kalau malam juga minim penerangan," imbuhnya.
(afn/aku)
