.webp)
Peristiwa kebakaran menimpa dua rumah di wilayah Desa Karangsoka, Kecamatan Kembaran, Kabupaten Banyumas. Penyebab kebakaran diduga karena korsleting.
Kepala UPT Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Satpol PP Banyumas, Andaru Budilaksono, menjelaskan kejadian ini pertama kali diketahui sekitar pukul 09.15 WIB di rumah milik Sukirman (61). Begitu mendapat laporan pihaknya langsung menuju lokasi.
"Peristiwa kebakaran dua rumah huni. Kami sampai lokasi sekitar pukul 09.20 WIB dengan membawa kendaraan berkapasitas 4.000 liter," kata Andaru dalam keterangannya, Rabu (23/7/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kronologi kejadian ini bermula saat anak pemilik rumah, Yusuf (23) tengah berada di kamar mandi. Saat itu ia mencium bau benda terbakar.
"Akhirnya ia keluar dari kamar mandi dan ternyata terdapat nyala api di ruang tamu, lalu berteriak meminta tolong kepada warga," terangnya.
Mendengar teriakan tersebut, warga berdatangan dan melakukan pemadaman secara manual. Salah satu warga kemudian mendatangi kantor pemadam kebakaran Pos kembaran guna melaporkan kondisi tersebut.
Kondisi api terus membesar hingga merembet ke rumah sebelahnya milik Bapak Suti. Api baru bisa dipadamkan setengah jam kemudian.
"Api merembet ke rumah Bapak Suti. Selesai pemadaman pukul 09.56 WIB," jelasnya.
Penyebab pasti kebakaran saat ini dalam penyelidikan. Namun dugaan awal karena dipicu oleh korsleting.
"Diduga korsleting. Tidak ada korban jiwa. Total kerugian diperkirakan mencapai Rp 75 juta," pungkasnya.
(dil/apu)
