Kawin Lari, Pasangan di Pakistan Ditembak Mati

Internasional

Kawin Lari, Pasangan di Pakistan Ditembak Mati

Deutsche Welle (DW) - detikJateng
Senin, 21 Jul 2025 18:04 WIB
Sempat Viral, Pasangan Kawin Lari Kembali Ditembak Mati di Pakistan
Sempat Viral, Pasangan Kawin Lari Kembali Ditembak Mati di Pakistan Foto: DW (News)
Solo -

Pasangan di Pakistan viral karena terekam ditembak mati. Pembunuhan terjadi karena sejoli itu menikah diam-diam tanpa persetujuan keluarga.

Dilansir DW yang dikutip detikNews Senin (21/7/2025), praktik ini dikenal sebagai honor killing, atau 'pembunuhan terhormat', yang masih lazim terjadi di Pakistan serta beberapa negara lain.

Pasangan yang menikah secara diam-diam atau tanpa restu keluarga kerap dijadikan tumbal untuk "mengembalikan" status sosial dan kehormatan keluarga. Pembunuhan serupa juga terjadi dalam berbagai situasi lain ketika kepala keluarga merasa nama baik mereka tercemar oleh tindakan perempuan dalam keluarga.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada kasus ini, pasangan yang belum diketahui identitasnya itu dieksekusi berdasarkan perintah dewan suku setempat di Provinsi Balochistan, barat daya Pakistan. Fakta itu diungkap pihak berwenang setempat setelah dilakukan penyelidikan.

Kepala Menteri Provinsi Balochistan, Sarfraz Bugti, dalam pernyataannya mengatakan bahwa salah satu tersangka telah ditangkap berdasarkan undang-undang anti-terorisme setelah orang-orang dalam video tersebut berhasil diidentifikasi.

ADVERTISEMENT

Apa yang Terekam di Video?

Video yang diambil di tengah gurun dengan latar beberapa truk pikap menunjukkan seorang wanita diberikan sebuah salinan Al-Quran. Dia kemudian berkata kepada seorang pria, "Mari berjalan tujuh langkah bersamaku, setelah itu kamu boleh menembakku."

Pria tersebut mengikuti sang wanita beberapa langkah, lalu wanita itu menambahkan, "Kamu hanya diizinkan menembakku. Tidak lebih dari itu."

Pria itu kemudian mengarahkan pistolnya dan menembakkan tiga peluru ke arah wanita tersebut. Dia tidak menangis ataupun memohon ampun; tubuhnya seketika jatuh ke tanah setelah tembakan ketiga.

Video tersebut lalu memperlihatkan jasad seorang pria yang berlumuran darah tergeletak di sampingnya. Beberapa pria lain kemudian terlihat menembaki kedua tubuh tersebut.

DW tidak dapat memverifikasi video ini secara independen.

Praktik Penindasan

Berdasarkan data dari Komisi Hak Asasi Manusia Pakistan, sekitar 1.000 perempuan dibunuh setiap tahunnya oleh kerabat dekat-biasanya ayah, saudara laki-laki, atau anak laki-laki-dalam praktik pembunuhan demi kehormatan.

Dalam banyak kasus, pelaku berhasil lolos dari hukuman berkat klausul kontroversial dalam hukum Islam Pakistan yang memungkinkan keluarga korban memaafkan pembunuh. Meski pada 2016 negara itu sempat merevisi sebagian hukum tersebut, praktik honor killing masih terus berlangsung.

Menteri Pertahanan Pakistan, Khawaja Asif, turut membagikan video tersebut di platform X dan mengimbau masyarakat untuk melawan sistem yang tidak adil dan menindas, alih-alih mengangkat senjata terhadap negara.




(apu/rih)


Hide Ads