Aksi perusakan rumah warga, gerobak warung dan kantor Desa Kurung, Kecamatan Ceper, Klaten dilakukan massa tak dikenal. Setelah keributan itu rumah warga dan gerobak warung kini sudah dibenahi.
Pantauan detikJateng di lokasi, lima rumah warga yang kacanya pecah sudah dibenahi, termasuk gerobak warung. Tampak yang belum dibenahi tinggal kantor desa yang kacanya masih pecah.
"Alhamdulillah sudah dibenahi semua. Rumah warga sudah diganti semua kacanya, gerobak warung sudah tinggal kaca kantor desa yang belum," ungkap Ketua RT 2 RW 7 Desa Kurung, Yuliadi kepada detikJateng, Sabtu (5/7/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dibiayai oleh pihak terkait yang terlibat kemarin," sambung Yuliadi tanpa memerinci pihak yang membiayai perbaikan tersebut.
Yuliadi menerangkan papan nama yang sempat dirobohkan massa itu juga sudah dibenahi. Warga pun sudah tak mempersoalkan kasus perusakan rumah atau warung tersebut.
"Sudah diselesaikan kemarin di Polsek. Tidak ada laporan warga ke kepolisian, nggak ada," kata Yuliadi.
![]() |
Yuliadi mengaku tidak tahu asal maupun sosok massa yang masuk ke kampungnya. Dia menyebut massa itu sempat terekam CCTV tetapi tidak jelas pelakunya karena banyak.
"Kelihatannya ada CCTV, nggak jelas orang-orangnya karena banyak sekali. Insyaallah sudah kondusif, ke depan semoga aman dan tertib selalu," lanjut Yuliadi.
Terkait dua orang yang sempat dibawa ke RS, Yuliadi menegaskan jika itu bukan warganya. Dia mendapat kabarnya jika keduanya merupakan warga dari Kecamatan Jatinom yang berjarak sekitar 10 kilometer dari Ceper.
"Bukan warga sini, warga Jatinom kabarnya. Persoalannya apa kita juga tidak tahu karena sini dekat jalan raya," jelasnya.
Kasat Reskrim Polres Klaten AKP Taufik Frida Mustofa menyatakan sejauh ini tidak ada laporan warga. Kejadian tersebut sudah diupayakan selesai di Polsek.
"Sudah mediasi di Polsek. Perusakan sudah diselesaikan dan diganti yang rusak," jelas Taufik kepada detikJateng saat diminta konfirmasi.
Sebelumnya diberitakan, rumah warga dan warung di Desa Kurung, Kecamatan Ceper, Klaten dirusak. Perusakan dilakukan gerombolan massa bermotor.
Lokasi kejadian dari pantauan detikJateng berada di utara dan timur lapangan Desa Kurung, tepatnya Dusun Putatan. Empat rumah warga di pinggir jalan kacanya pecah.
Poskamling pintu dirusak dan jam dinding pecah. Satu gerobak pedagang dirusak sampai pecah kacanya serta satu papan di tepi jalan dirobohkan serta kaca samping kantor desa juga pecah berantakan.
"Pos kamling pintu di rusak dan jam diremuk, dipecah. Rumah timur warung soto satu dan papan," kata Ketua RW 5 Desa Kurung, Subagyo, kepada detikJateng, Jumat (4/7) dengan bahasa Jawa campuran.
Dijelaskan Subagyo, selain pos dan rumah, kaca balai desa juga dirusak. Kejadian sekitar pukul 01.00 WIB.
"Jam 01.00 WIB, awalnya mboten ngertos (tidak tahu). Tahu-tahu sudah ramai, saya juga tidak keluar (ke jalan) takut," tutur Subagyo.
Pelakunya, sebut Subagyo, massa cukup banyak tapi tidak diketahui massa dari mana. Para pelaku naik motor.
"Naik motor dari arah sana (jalan raya Karangwuni-Pedan). Larinya ada yang ke sana, ada yang ke sana, banyak jumlahnya," imbuh Subagyo.
(ams/ams)