Kasus perkosaan yang menimpa ibu dan anak yang terjadi di Pemalang kini naik ke tahap penyidikan. Dalam kasus tersebut korban dan keluarganya terpaksa sembunyi di kandang ayam selama sebulan karena takut oleh ancaman pelaku.
"Perlu kami jelaskan untuk dua korban ibu dan anak, laporannya sudah kita tingkatkan ke penyidikan," kata Kasat Reskrim Polres Pemalang, AKP M Aditya Perdana dalam keterangannya, Sabtu (28/6/2025).
Menurut Aditya, pihaknya sudah meminta keterangan kepada korban. Pihaknya juga telah memeriksa beberapa saksi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, polisi juga telah meminta pendapat dari ahli psikolog forensik.
"Kemudian juga kita sudah melaksanakan komunikasi dan koordinasi pada psikolog forensik terkait dengan hal-hal yang perlu disampaikan pada psikolog," ucapnya.
Saat ini polisi masih memerlukan mengumpulkan bukti-bukti lain untuk memperkuat sangkaan terhadap terduga pelaku.
"Dan apabila nantinya alat bukti sudah terpenuhi, kita melaksanakan penegakan hukum, penindakan terhadap terduga pelaku," kata Aditya.
Sebelumnya diberitakan, satu keluarga warga Pemalang, sudah sebulan ini, terpaksa mengungsi di sebuah kandang ayam di Pekalongan. Hal itu dilakukan usai seorang ibu dan anaknya menjadi korban perkosaan tetangga desa.
Mereka terpaksa mengungsi akibat takut dengan ancaman pelaku perkosaan dan pencabulan terhadap ibu-anak.
(ahr/rih)