Dosen Wanita Asal Medan Membusuk di Colomadu, Ini Kata Polisi

Dosen Wanita Asal Medan Membusuk di Colomadu, Ini Kata Polisi

Agil Trisetiawan Putra - detikJateng
Selasa, 17 Jun 2025 13:07 WIB
Police line tape. Crime scene investigation. Forensic science.
Ilustrasi garis polisi. Foto: Getty Images/D-Keine
Karanganyar -

Polisi mengungkap dugaan penyebab meninggalnya dosen wanita asal Medan, TS (53), yang ditemukan sudah membusuk di dalam kos di Dusun Senden, Desa Tohudan, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar. Korban diduga meninggal karena sakit.

Identitas lama korban sebagai warga Desa Binjai, Kecamatan Medan Denai, Kota Medan. Sementara identitas baru korban, menjadi warga Desa Paya Kembar, Kecamatan Batangkuis, Kabupaten Deli Serdang.

Kapolsek Colomadu, AKP Juritna, mengatakan tim Inafis sudah melakukan pemeriksaan terhadap jasad korban pada Senin (16/6).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dari Inafis kemarin tidak ada (tanda penganiayaan). Hanya saja (jenazah) sudah kaku dan membengkak," kata Juritna saat dihubungi detikJateng, Selasa (17/6/2025).

Polisi belum bisa mengungkapkan penyebab pasti kematian korban. Namun dugaan sementara, korban meninggal dunia karena sakit.

ADVERTISEMENT

"Belum (diketahui penyebab meninggalnya). Bisa juga karena sakit, karena di kamarnya kemarin ditemukan obat-obatan," jelasnya.

Dia mengatakan, jenazah ibu dosen saat ini dititipkan di Rumah Sakit Bhayangkara Solo. Polisi masih mendalami identitas korban, termasuk menghubungi pihak keluarga.

Saat ditanyai korban dosen di mana, Juritna masih mencari informasi.

"Belum diketahui dosen mana, masih upaya menghubungi pihak keluarga," ucapnya.

Diberitakan sebelumnya, salah satu relawan, Tata, mengatakan korban ditemukan meninggal dunia sekira pukul 16.30 WIB. Ia mengatakan dari data Kartu Tanda Penduduk (KTP) ditemukan bahwa TS berprofesi sebagai dosen.

"Ditemukan pukul 16.30 WIB, dari KTP dosen dan warga Medan," katanya ditemui di lokasi, Senin (16/4/2025).

Sementara itu, Kapolsek Colomadu AKP Juritna mengatakan, memperkirakan TS sudah meninggal lebih dari 4 hari. Menurutnya, kondisi korban sudah membusuk.

"Ibu TS ditemukan sudah dalam keadaan agak membusuk. Diperkirakan sudah lebih kurang lebih dari 4 hari," ucap Kapolsek.

Ia mengatakan berdasarkan identitas ditemukan di lokasi, TS merupakan warga Medan berprofesi sebagai dosen. Dari keterangan, TS sudah satu tahun ngekos di sana.

"Sesuai KTP di Medan Sumatera Utara. Menurut keterangan KTP dosen tapi dosen di mana juga belum tahu, kemudian anaknya itu satu di luar negeri punya anak angkat katanya di Jakarta. Sudah satu tahun di sini informasinya," pungkasnya.




(apl/apu)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads