9 Amalan Sebelum Tidur yang Mudah Dikerjakan, tapi Pahalanya Besar

9 Amalan Sebelum Tidur yang Mudah Dikerjakan, tapi Pahalanya Besar

Ulvia Nur Azizah - detikJateng
Minggu, 15 Jun 2025 13:13 WIB
Muslim woman in a headscarf praying and a prayer beads in the background
Ilustrasi berdoa sebelum tidur. Foto: Getty Images/iStockphoto/Sarbinaz Mustafina
Solo -

Amalan sebelum tidur yang diajarkan oleh Rasulullah SAW sebaiknya menjadi pedoman bagi umat Islam dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Melalui hadits-haditsnya, Rasulullah memberikan tuntunan tentang berbagai amalan sebelum tidur yang penuh makna dan manfaat, baik dari sisi spiritual maupun kesehatan. Dengan mengikuti sunnah ini, umat Islam dapat menutup hari dengan keberkahan dan ketenangan hati.

Tidur merupakan salah satu kebutuhan dasar manusia yang tidak bisa diabaikan. Setelah menjalani berbagai aktivitas seharian, tubuh memerlukan waktu untuk beristirahat dan memulihkan energi. Kualitas tidur yang baik sangat penting karena berpengaruh langsung terhadap kesehatan fisik maupun mental. Pola tidur yang teratur membantu menjaga fungsi organ tubuh tetap optimal dan mendukung produktivitas di hari berikutnya.

Selain memperhatikan tidur yang berkualitas secara medis, sebagai umat Islam juga sebaiknya kita tidak melupakan sejumlah amalan yang dianjurkan oleh Rasulullah. Apa saja? Mari simak penjelasan lengkap berikut ini!

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Amalan Sebelum Tidur yang Mudah Dikerjakan dan Berpahala Besar

Baiti Jannati Keluarga yang Diberkahi Allah oleh Malik Al-Mughis, Membangun Akhlak dengan Mengamalkan Hadits, Adab, & Doa oleh Bagas Wahyudi, Doa Bukan Lampu Aladin oleh Jalaluddin Rakhmat, serta Jangan Pernah Bosan Berdoa oleh Risyad Bay.

1. Menebah dan Mengibaskan Tempat Tidur

Sebelum tidur, Rasulullah SAW mengajarkan untuk menebah atau mengibaskan tempat tidur sebanyak tiga kali menggunakan bagian dalam sarung atau kain, agar tidak bersentuhan langsung dengan kulit. Tindakan ini adalah bentuk kehati-hatian dari hal-hal yang mungkin tersembunyi di tempat tidur seperti serangga, debu, atau gangguan makhluk halus.

ADVERTISEMENT

Dari Abu Hurairah Radhiyallahu 'Anhu, Rasulullah SAW bersabda:
"Jika salah seorang dari kalian hendak tidur, maka tebahlah tempat tidurnya pada bagian dalam sarung yang tidak menyentuh badannya, karena dia tidak tahu apa yang terjadi setelah dia berbaring padanya." (HR. Bukhari)

2. Menutup Pintu dan Mematikan Lampu

Menjaga keamanan dan ketenangan saat tidur juga merupakan ajaran Rasulullah SAW. Beliau menganjurkan untuk menutup pintu dan mematikan lampu sebelum tidur agar terhindar dari gangguan baik secara fisik maupun non-fisik.

Rasulullah SAW bersabda:
"Apabila kalian hendak tidur, padamkanlah lampu dan kuncilah pintu terlebih dahulu." (HR. Al-Bukhari)

Menutup pintu dapat menghindarkan dari bahaya pencurian, binatang liar, atau hal-hal buruk lainnya. Sedangkan mematikan lampu membantu menciptakan suasana yang tenang dan menjaga kesehatan mata serta kualitas tidur.

3. Berwudhu Sebelum Tidur

Wudhu tidak hanya disyariatkan sebelum sholat, tetapi juga menjadi bagian dari amalan sebelum tidur. Berwudhu sebelum tidur membersihkan diri dari hadas dan membuat seseorang berada dalam keadaan suci ketika mengakhiri harinya.

Rasulullah SAW bersabda:
"Jika kamu mendatangi tempat tidurmu, maka wudhulah seperti wudhu untuk sholat, lalu berbaringlah pada sisi kanan badanmu." (HR. Bukhari)

4. Tidur dengan Posisi Miring ke Kanan

Rasulullah SAW biasa tidur di atas rusuk kanan beliau dengan tangan kanan sebagai bantal. Posisi ini merupakan salah satu sunnah yang bermanfaat secara spiritual maupun medis. Tidur dengan posisi miring ke kanan membantu kerja jantung, memperlancar pernapasan, dan menjauhkan dari tidur yang terlalu lelap hingga lalai dari ibadah.

Rasulullah SAW bersabda:
"Berbaringlah di atas rusuk kananmu." (HR. Bukhari dan Muslim)

5. Membaca Doa Hendak Tidur

Sebelum memejamkan mata, Rasulullah SAW mengajarkan untuk membaca doa sebagai bentuk penyerahan diri sepenuhnya kepada Allah SWT. Berikut ini adalah bacaan doa yang dianjurkan sebelum tidur.

Ψ¨ΩΨ§Ψ³Ω’Ω…ΩΩƒΩŽ Ψ§Ω„Ω„Ω‘ΩŽΩ‡ΩΩ…Ω‘ΩŽ Ψ£ΩŽΨ­Ω’ΩŠΩŽΨ§ ΩˆΩŽΨ£ΩŽΩ…ΩΩˆΨͺُ
Bismika Allahumma ahya wa amuut
Artinya: "Dengan nama-Mu ya Allah aku hidup dan mati."

Dengan membaca doa ini, seorang Muslim menyerahkan kehidupan dan kematiannya kepada Allah dengan penuh keimanan.

6. Membaca Surat Al-Ikhlas Tiga Kali

Rasulullah SAW menganjurkan untuk mengkhatamkan Al-Quran sebelum tidur, dan salah satu cara yang diajarkan adalah membaca surat Al-Ikhlas sebanyak tiga kali. Pahalanya seperti mengkhatamkan seluruh Al-Quran.

قُلْ Ω‡ΩΩˆΩŽ اللهُ أَحَدُ، Ψ§Ω„Ω„Ω‘ΩŽΩ‡Ω Ψ§Ω„Ψ΅Ω‘ΩŽΩ…ΩŽΨ―ΩΨŒ Ω„ΩŽΩ…Ω’ ΩŠΩŽΩ„ΩΨ―Ω’ ΩˆΩŽΩ„ΩŽΩ…Ω’ ΩŠΩΩˆΩ„ΩŽΨ―Ω’ΨŒ ΩˆΩŽΩ„ΩŽΩ…Ω’ ΩŠΩŽΩƒΩΩ† Ω„Ω‘ΩŽΩ‡Ω ΩƒΩΩΩΩˆΩ‹Ψ§ أَحَدٌ
Qul huwa Allahu ahad, Allahu shamad, lam yalid wa lam yulad, wa lam yakun lahu kufuwan ahad.
Artinya:
"Katakanlah, 'Dia-lah Allah Yang Maha Esa. Allah adalah Tuhan yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu. Dia tiada beranak dan tidak pula diperanakkan. Dan tidak ada seorang pun yang setara dengan Dia." (QS. Al-Ikhlas: 1-4)

Surat ini mengandung keesaan Allah yang menjadi inti akidah Islam, dan membacanya menjadikan tidur kita dalam penjagaan keimanan.

7. Bersholawat kepada Nabi Muhammad SAW

Rasulullah SAW bersabda bahwa salah satu cara untuk mendapatkan syafaat darinya adalah dengan memperbanyak sholawat. Sebelum tidur adalah waktu yang tepat untuk bersholawat sebagai bentuk cinta kepada Rasulullah SAW.

Sholawat panjang yang diajarkan Rasulullah:

Ψ§Ω„Ω„Ω‘Ω‡Ω…Ω‘ Ψ΅ΩŽΩ„Ω‘Ω ΨΉΩŽΩ„ΩŽΩ‰ Ω…ΩΨ­ΩŽΩ…Ω‘ΩŽΨ―Ω ΩˆΩŽΨΉΩŽΩ„ΩŽΩ‰ ؒلِ Ω…ΩΨ­ΩŽΩ…Ω‘ΩŽΨ―Ω ΩƒΩŽΩ…ΩŽΨ§ Ψ΅ΩŽΩ„Ω‘ΩŽΩŠΩ’Ψͺَ ΨΉΩŽΩ„ΩŽΩ‰ Ψ₯ΩΨ¨Ω’Ψ±ΩŽΨ§Ω‡ΩΩŠΩ…ΩŽ ΩˆΩŽΨΉΩŽΩ„ΩŽΩ‰ ؒلِ Ψ₯ΩΨ¨Ω’Ψ±ΩŽΨ§Ω‡ΩΩŠΩ…ΩŽ Ψ₯ΩΩ†Ω‘ΩŽΩƒΩŽ Ψ­ΩŽΩ…ΩΩŠΨ―ΩŒ Ω…ΩŽΨ¬ΩΩŠΨ―ΩŒΨŒ Ψ§Ω„Ω„Ω‘Ω‡Ω…Ω‘ Ψ¨ΩŽΨ§Ψ±ΩΩƒΩ’ ΨΉΩŽΩ„ΩŽΩ‰ Ω…ΩΨ­ΩŽΩ…Ω‘ΩŽΨ―Ω ΩˆΩŽΨΉΩŽΩ„ΩŽΩ‰ ؒلِ Ω…ΩΨ­ΩŽΩ…Ω‘ΩŽΨ―Ω ΩƒΩŽΩ…ΩŽΨ§ Ψ¨ΩŽΨ§Ψ±ΩŽΩƒΩ’Ψͺَ ΨΉΩŽΩ„ΩŽΩ‰ Ψ₯ΩΨ¨Ω’Ψ±ΩŽΨ§Ω‡ΩΩŠΩ…ΩŽ ΩˆΩŽΨΉΩŽΩ„ΩŽΩ‰ ؒلِ Ψ₯ΩΨ¨Ω’Ψ±ΩŽΨ§Ω‡ΩΩŠΩ…ΩŽ Ψ₯ΩΩ†Ω‘ΩŽΩƒΩŽ Ψ­ΩŽΩ…ΩΩŠΨ―ΩŒ Ω…ΩŽΨ¬ΩΩŠΨ―ΩŒ.

Allahumma shalli 'ala Muhammadin wa 'ala ali Muhammadin kama shallaita 'ala Ibrahima wa 'ala ali Ibrahima, innaka hamidum majid. Allahumma barik 'ala Muhammadin wa 'ala ali Muhammadin kama barakta 'ala Ibrahima wa 'ala ali Ibrahima, innaka hamidum majid.

Artinya:
"Ya Allah, berikanlah sholawat kepada Muhammad dan keluarga Muhammad, sebagaimana Engkau telah memberikan sholawat kepada Ibrahim dan keluarga Ibrahim. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji lagi Maha Mulia. Ya Allah, berikanlah berkah kepada Muhammad dan keluarga Muhammad sebagaimana Engkau telah memberi berkah kepada Ibrahim dan keluarga Ibrahim. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji lagi Maha Mulia." (HR. Bukhari)

Sementara itu, jika ingin membaca sholawat yang lebih pendek, bacaannya adalah sebagai berikut:

Ψ§Ω„Ω„Ω‘ΩŽΩ‡ΩΩ…Ω‘ΩŽ Ψ΅ΩŽΩ„Ω‘Ω ΨΉΩŽΩ„ΩŽΩ‰ Ω…ΩΨ­ΩŽΩ…Ω‘ΩŽΨ―Ω ΩˆΩŽΨΉΩŽΩ„ΩŽΩ‰ ؒلِ Ω…ΩΨ­ΩŽΩ…Ω‘ΩŽΨ―Ω
Allahumma shalli 'ala Muhammad wa 'ala ali Muhammad
Artinya: "Ya Allah, berikanlah sholawat kepada Nabi Muhammad dan keluarganya."

8. Memohon Ampun untuk Diri dan Kaum Muslimin

Rasulullah SAW mengajarkan kepada putrinya, Fatimah Az-Zahra, untuk senantiasa memohon ampun kepada Allah SWT untuk dirinya sendiri, keluarganya, dan seluruh kaum muslimin. Amalan ini menunjukkan pentingnya saling mendoakan dan menjaga hubungan dengan sesama umat Islam, terutama menjelang tidur ketika ruh akan "ditarik" sementara dalam tidur.

9. Membaca Kalimat Tasbih

Dzikir adalah penutup hari yang sempurna. Rasulullah SAW mengajarkan membaca kalimat tasbih berikut sebelum tidur:

Ψ³ΩΨ¨Ω’Ψ­ΩŽΨ§Ω†ΩŽ اللهِ ΩˆΩŽΨ§Ω„Ω’Ψ­ΩŽΩ…Ω’Ψ―Ω Ω„ΩΩ„Ω‘ΩŽΩ‡Ω ΩˆΩŽΩ„ΩŽΨ§ Ψ₯ΩΩ„ΩŽΩ°Ω‡ΩŽ Ψ₯ΩΩ„Ω‘ΩŽΨ§ اللهُ ΩˆΩŽΨ§Ω„Ω„Ω‡Ω Ψ£ΩŽΩƒΩ’Ψ¨ΩŽΨ±Ω
Subhanallah walhamdulillah wa laa ilaaha illallaahu wallaahu akbar
Artinya: "Maha Suci Allah, segala puji bagi Allah, tiada Tuhan selain Allah, Allah Maha Besar."

Rasulullah SAW bersabda bahwa membaca dzikir ini memiliki pahala seperti ibadah umrah atau haji. Oleh karena itu, kalimat ini sangat besar keutamaannya meskipun hanya dibaca sejenak sebelum tidur.

Demikianlah sembilan amalan penting yang bisa dilakukan sebelum tidur sesuai dengan sunnah Rasulullah SAW. Semoga dengan mengamalkan ini, tidur kita menjadi berkah dan bangun kita dipenuhi dengan semangat serta rahmat dari Allah SWT.




(par/par)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads