Lawang Sewu Dibuka untuk Ibadah Kenaikan Yesus Kristus Besok

Lawang Sewu Dibuka untuk Ibadah Kenaikan Yesus Kristus Besok

Angling Adhitya Purbaya - detikJateng
Rabu, 28 Mei 2025 12:52 WIB
Suasana angkringan di Lawang Sewu, Kecamatan Semarang Tengah, Kota Semarang, Jumat (25/4/2025).
Ilustrasi Lawang Sewu Semarang. Foto: Arina Zulfa Ul Haq/detikJateng
Semarang -

Lawang Sewu kini tidak hanya berfungsi sebagai tujuan wisata di Kota Semarang karena mulai digunakan untuk kegiatan religi. Setelah sebelumnya digunakan untuk Salat Idul Fitri, hari Kamis besok akan digelar Ibadah Kenaikan Yesus Kristus.

Kegiatan akan digelar besok Kamis (29/5) mulai pukul 05.30 hingga 08.00 WIB dan dipimpin oleh Pendeta Yohanes S. Praptowarso, Ph.D. Tema yang diusung adalah "Terhubung Erat dengan Sorga", yang diambil dari Kisah Para Rasul 1:9-11.

"Kami percaya bahwa tempat-tempat heritage seperti Lawang Sewu bisa lebih dari sekadar destinasi wisata tapi juga bisa merasakan koneksi emosional dan spiritual di tempat ini melalui kegiatan yang relevan dan penuh makna. Lawang Sewu, sebagai salah satu ikon sejarah kota Semarang sekaligus destinasi unggulan KAI Wisata, memberikan suasana yang unik dan mendalam dalam pelaksanaan ibadah ini. Pemilihan lokasi ini juga menjadi simbol keterbukaan ruang-ruang publik untuk kegiatan spiritual yang bermakna," kata Direktur Utama KAI Wisata, Hendy Helmy, dalam keterangannya, Rabu (28/5/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia berharap dengan dukungan yang diberikan untuk kegiatan religi, masyarakat bisa mengenang Lawang Sewu dalam iman karena bisa beribadah di gedung bersejarah itu.

"Lewat dukungan ini, kami berharap masyarakat semakin dekat dengan situs budaya-bukan hanya untuk dikenang, tapi juga dirasakan manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari, termasuk dalam hal iman dan kebersamaan," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Hendy menyebut KAI Wisata terus mendorong pemanfaatan ruang-ruang publik heritage agar semakin akrab dengan masyarakat melalui kegiatan yang inspiratif, edukatif, dan bermakna.

"Semoga ibadah ini menjadi berkat bagi semua yang hadir, dan memperkuat harapan serta keyakinan untuk hidup yang tetap terhubung dengan Tuhan," tutup Hendy.

Diberitakan sebelumnya, Lawang Sewu menjadi tempat Salat Idul Fitri 1446 Hijriyah pada 31 Maret 2025. Hal itu menjadi momen pertama kegiatan ibadah besar digelar disana. Masyarakat pun tumpah ruah termasuk pemudik yang sedang balik kampung ke Semarang.




(apu/ahr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads