Kuota Naik Candi Borobudur Diusulkan Naik Jadi 5.000 Pengunjung per Hari

Kuota Naik Candi Borobudur Diusulkan Naik Jadi 5.000 Pengunjung per Hari

Eko Susanto - detikJateng
Selasa, 27 Mei 2025 15:47 WIB
Suasana pengunjung di Candi Borobudur, Magelang, Selasa (27/5/2025).
Suasana pengunjung di Candi Borobudur, Magelang, Selasa (27/5/2025). Foto: Eko Susanto/detikJateng
Magelang -

PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau Injourney mengajukan penambahan kuota naik struktur Candi Borobudur sebanyak 5.000 pengunjung per hari kepada Kementerian Kebudayaan. Pihaknya berharap dengan penambahan kuota ini berdampak luas kepada masyarakat Borobudur.

"Jadi, saat ini kuota 1.200 (pengunjung) per hari (naik struktur candi), kami coba akan tingkatkan itu menjadi 5.000. Tiga kali lipat ke depan," kata Direktur Utama PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau Injourney, Maya Watono, saat media briefing di Candi Borobudur, Magelang, Selasa (27/5/2025).

Pihaknya mengaku sudah berbicara dengan Menteri Kebudayaan Fadli Zon perihal pengajuan penambahan kuota naik struktur candi. Saat ini pengunjung yang naik bangunan Candi Borobudur dibatasi 1.200 orang per hari.

"Jadi tiga kali lipat, sehingga para pedagang juga pastinya kena impact, dengan ekonomi impact dari penambahan naik," sambung Maya.

Maya juga mengungkap rencana pengembangan kawasan Candi Borobudur. Dia mengatakan akan menambah fasilitas untuk wisatawan.

"Juga di area yang tidak naik (zona 2 atau taman), kami akan tambahkan berbagai fasilitas. Misalnya hari ini di sini (Manohara), kita ada penambahan fasilitas ini akan menjadi Borobudur Culture Center, penambahan fasilitas museum akan kami perbaiki juga. Nanti akan ada beberapa spot yang Instagramable, jadi bisa piknik, bisa Instagramable, kami akan ada refreshment area budaya dan sebagainya bisa kami bangun sudah ada di master plan," ujar Maya.

Dengan penambahan kuota naik ke Candi Borobudur ini, pihaknya berharap bisa memberi dampak positif ke para pedagang.

"So far (sejauh) mulai meningkat dengan adanya Kampung Seni Borobudur," kata dia.




(ams/apu)


Hide Ads