Presiden Prabowo Subianto dan Masjid Sheikh Zayed Solo membeli hewan kurban dari peternak di Kecamatan Jatinom, Klaten. Sapi yang dibeli Presiden Prabowo berbobot 1,1 ton.
"Secara fisik sapi tingginya 1,6 meter, panjangnya dua meter, dan bobotnya 1 ton 100 kilogram," ungkap Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Pemkab Klaten, Iwan Kurniawan kepada wartawan di lokasi kandang sapi Dusun Mojokerto, Desa Mranggen, Kecamatan Jatinom, Klaten, Senin (26/5/2025) siang usai pengecekan kesehatan.
Dijelaskan Iwan, sapi yang dibeli Prabowo tersebut merupakan sapi yang dikembangkan peternak lokal bernama Ari Diponegoro. Sapi tersebut nantinya akan diperbantukan di Klaten.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sapi dibeli Pak Presiden RI Pak Prabowo Subianto, yang nantinya diserahkan ke Kabupaten Klaten. Posisi sapi kondisinya sehat, sudah dilakukan pemeriksaan oleh puskeswan dan dokter hewan," jelas Iwan.
Sapi, sambung Iwan, telah dilakukan vaksinasi dan dilakukan pengecekan cacing hati. Hasilnya kondisi sapi sudah layak dan sehat untuk nanti diperbantukan ke Masjid Agung Al Aqsha Klaten.
Selain Prabowo, sebut Iwan, Masjid Sheikh Zayed Solo juga memborong sapi peternak di Kecamatan Jatinom. Yang dibeli Masjid Sheikh Zayed Solo dari peternak Desa Glagah.
"Di Glagah, jenisnya sama metal dan limosin. Jumlahnya enam ekor," lanjut Iwan.
Koordinator Puskeswan, drh Dwi Pujiningsih menyatakan ada enam ekor yang dibeli Masjid Sheikh Zayed Solo dengan berat satu ekor sekitar 400-500 kilogram.
"Rata-rata bobotnya 400-500 kilogram, enam ekor. Dari sapi lokalan milik petani," jelasnya di lokasi.
Sementara itu, peternak Ari Diponegoro mengatakan dirinya kaget tapi juga senang saat sapinya dibeli Prabowo. Sapi miliknya itu jenis sapi metal persilangan dengan limosin.
"Sapi jenisnya metal cross limosin. Bobotnya 1,1 ton, dibeli Rp 94,5 juta, namanya Bisma," ungkap Ari di kandang ternaknya.
(rih/dil)