Semut adalah serangga yang sehari-hari hidup bersama manusia. Sering kali, semut hadir untuk 'menghabisi' donat gula kesukaanmu di atas meja. Ada kalanya pula, semut datang mengerumuni bekas tumpahan sirup di lantai.
Perilaku semut ini sering kali menjengkelkan. Kita tidak berniat membunuh, tetapi makhluk ini sering sekali berperilaku kisruh terhadap makanan maupun manusia. Oleh karena itu, tidak ada pilihan lain selain mengusirnya.
Mengusir semut tidak bisa disamakan dengan cara kita membuat kadal liar menjauh sebagai contoh. Tentunya, kita tidak bisa sekadar mengibaskan tangan sembari berucap 'hush-hush' atau kalimat lain yang serupa. Lalu, apa yang bisa dilakukan?
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di samping memakai kapur pengusir semut, detikers bisa menggunakan sejumlah bahan dengan bau khusus untuk membuat mereka pergi. Apa saja? Yuk, simak pembahasan ringkas beberapa bau yang tidak disukai semut untuk mengusirnya agar tidak datang lagi melalui uraian berikut!
Jenis Bau yang Tidak Disukai Semut
Dirangkum dari laman AZ Animals, Reliant Pest Management, Banner Pest Services, dan Earth Kind, beberapa bau yang tidak disukai semut adalah:
1. Cuka
Bau cuka yang tidak sedap ternyata bukan hanya mampu membuat orang menjauh, tetapi juga semut! Lebih menariknya lagi, cuka alias vinegar bukan hanya mengusir semut, melainkan sekaligus menghilangkan aroma jejak mereka.
Sebagaimana detikers ketahui, semut menggunakan aroma sebagai penanda untuk menemukan jalan. Alasan inilah yang membuat semut sering terlihat berparade dalam 1 garis panjang. Dengan hilangnya jejak akibat cuka, dijamin semut akan pergi menjauh!
Cara pakainya, detikers cukup mencampurkan cuka dengan air. Lalu, pakai kombinasi tersebut di tempat-tempat yang sering disambangi semut. Perlu diingat, metode ini tidak berguna secara permanen. Jadi, kamu perlu mengulangi hal yang sama setiap kali efeknya hilang.
2. Lavender
Berbeda dengan cuka, lavender punya aroma harum yang menyenangkan. Namun, tidak begitu bagi semut. Menurut penciuman semut, aroma lavender yang sangat kuat sebaiknya dihindari. Hal inilah yang menjadi alasan lavender cocok dipakai mengusir semut.
Metode pemakaian lavender sebagai pengusir semut ada dua. Kamu bisa menanam tandan kering lavender di tempat-tempat strategis. Atau, buat semprotan dengan mencampur 10-20 tetes minyak lavender dengan air. Lalu, pakai cairan tersebut di area-area rawan semut.
3. Cabai Rawit
Menghasilkan rasa pedas saat dimakan, cabai rawit jadi alternatif bau berikutnya yang dibenci semut. Bukan tanpa sebab, bau tajam yang dihasilkannya diketahui mampu mengusir sebagian besar jenis semut.
Sama seperti dua bau sebelumnya, cabai rawit hanya perlu dicampurkan dengan air dalam botol semprot. Kemudian, semprotkan kombinasi tersebut ke daerah titik masuk semut. Kamu juga bisa mengaplikasikannya di kusen jendela, meja dapur, hingga meja belajar.
4. Minyak Pepermin
Memiliki kemampuan mengusir semut dan berbagai hama lain, seperti tikus, minyak pepermin benar-benar perlu detikers pertimbangkan. Minyak satu ini memiliki kandungan terpena dan mentol yang keduanya beracun bagi serangga.
Di samping racun tersebut, minyak pepermin mengeluarkan bau segar kuat. Aroma menyenangkan ini ternyata bekerja mengganggu indra penciuman semut sehingga menyulitkan mereka dalam menemukan sumber makanan.
Cukup masukkan 20 tetes minyak pepermin dalam secangkir air, kamu sudah punya semprotan pengusir semut yang efektif. Agar aroma pepermin bekerja efektif mengusir semut, lakukan pengaplikasian berulang setiap hari!
5. Kopi
Mirip dengan lavender dan pepermin, banyak orang menyukai aroma kopi yang khas. Di samping kegunaannya untuk mengharumkan ruangan, kopi juga bisa dipergunakan untuk mengusir semut.
Karena berasal dari bahan alami, kamu bisa memakai ampas kopi di berbagai bagian rumah tanpa takut menyebabkan kerusakan. Penggunaannya pun mudah, detikers hanya tinggal menaburkan ampas kopi bekas di tempat-tempat strategis.
6. Kayu Manis
Aroma kayu manis juga terbukti jadi salah satu bau yang dibenci semut. Oleh karena itu, detikers tidak akan pernah menemukan semut yang coba-coba mendekati bumbu dapur satu ini. Lalu, bagaimana cara memakainya?
Yang membuat kayu manis menggoda untuk dipilih adalah fleksibilitasnya dalam mengusir semut. Kamu dapat memanfaatkan kayu manis bubuk, kayu manis dalam bentuk batangan, maupun minyak esensialnya.
Setelah diaplikasikan, bau kayu manis akan bekerja menjauhkan semut-semut dari area tersebut. Bukan hanya aromanya saja, bubuk kayu manis dapat membunuh semut dengan cara menyumbat alat pernapasan.
7. Jeruk
Kulit buah berwarna kuning satu ini dapat detikers manfaatkan untuk mengusir semut. Alih-alih membuangnya begitu saja, kamu bisa meletakkan kulit jeruk di dekat pintu masuk atau meja makan. Keberadaan kulit jeruk akan membuat semut otomatis menyingkir.
Kulit jeruk bekerja dengan cara menutupi bau makanan yang mungkin menarik perhatian semut. Aroma khas kulit jeruk itu sendiri juga memegang peranan penting. Kamu bisa mengombinasikan kulit jeruk dengan air untuk membuat semprotan pengusir.
8. Thyme
Thyme atau juga dikenal sebagai timi di Indonesia, adalah tanaman herbal yang populer digunakan dalam berbagai macam masakan. Di balik kebiasaan itu, daun timi juga acap kali dipergunakan untuk mengusir semut dan terbukti efektif.
Sejatinya, terdapat beberapa tipe thyme yang bisa kamu pergunakan. Namun, salah satu yang patut dicoba adalah lemon thyme. Dari namanya saja, sudah ketahuan mengapa ia efektif, yakni gabungan dari aroma lemon dan thyme. Semut akan langsung menjauh begitu menerima reseptor baunya mencap aroma thyme dari kejauhan.
9. Deterjen
Jika sedari tadi, aroma yang dibenci semut berasal dari bahan-bahan alam, maka di poin kesembilan ini, ada perbedaan. Sebagaimana detikers ketahui, deterjen adalah bahan kimia yang dipergunakan membersihkan pakaian.
Hebatnya, aroma deterjen yang kuat juga mampu menjauhkan semut. Pakai sedikit deterjen di tempat-tempat yang biasanya dipergunakan sebagai 'titik kumpul' awal semut. Sama seperti beberapa resep sebelumnya, deterjen juga bisa diaplikasikan dengan dicampur air terlebih dahulu, lalu disemprotkan.
10. Lada Hitam
Terakhir, bau khas lada hitam yang menyengat sekaligus pedas tidak disukai semut. Aroma lada hitam tersebut disebabkan kandungan senyawa piperin. Mungkin baunya menyenangkan untuk manusia, tetapi bagi semut, lada hitam sebaiknya dijauhi karena mengganggu sistem penciuman.
detikers dapat dengan mudah membuat campuran antisemut dengan cara mengombinasikan lada hitam dan air. Pakai rasio 1 lada hitam untuk 10 bagian air. Lalu, semprotkan di tempat-tempat yang sering dikunjungi semut.
Nah, itulah 10 bau yang tidak disukai semut sehingga bisa jadikan pengusir. Semoga bisa membantu detikers mengatasi masalah semut yang merajalela, ya!
(sto/apu)