Seorang pria tanpa identitas ditemukan tidak bernyawa di saluran air tepi jalan Karangwuni-Pedan, Desa Dimas, Kecamatan Ceper, Klaten pagi ini. Di dekat tubuh korban juga ditemukan sepeda motor Vario Nopol AD 2886 ARC.
"Kita sekitar pukul 06.00 WIB mendapatkan laporan dari anggota Bhabinkamtibmas jika ada orang meninggal di selokan. Kita meluncur ke lokasi," ungkap Kanit Reskrim Polsek Ceper Ipda Arie Pambudi kepada detikJateng, Kamis (22/5/2025) pagi.
Dijelaskan Arie, mayat ditemukan kali pertama oleh pencari rosok di lokasi sekitar pukul 05.30 WIB. Saksi kemudian melaporkan ke warga sekitar bernama Lasno.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saksi memberitahu kepada warga sekitar yaitu Pak Lasno. Kemudian mengecek bersama warga lain dan dilaporkan Bhabinkamtibmas,'' terang Arie.
Saat dirinya ke lokasi, sambung Arie, korban di selokan dengan posisi tertelungkup kedalaman sekitar 1,5 meter. Di dekat korban ada motor Vario.
"Motornya Vario tapi tidak ada identitas. Luka di bagian kepala kemungkinan akibat benturan, untuk identitas kita sudah koordinasi dengan Sat Lantas dan unit identifikasi," kata Arie.
Relawan ambulans, Parwito menyatakan dirinya diberitahu ada mayat di selokan. Saat ke TKP dengan ambulans kondisi mayat kaku.
"Kondisinya sudah kaku. Tanpa identitas kita bawa ke RSTT (RSUP Dr Soeradji Tirtonegoro)," ungkap Parwito kepada detikJateng.
Korban, sebut Wito, posisinya tertelungkup di dasar selokan dekat dengan motor. Korban pria dengan umur sekitar 30 tahun.
"Umur sekitar 30 tahun, tinggi badannya sekitar 165 centimeter. Tidak ada helm, kemungkinan dari arah Pedan ke Klaten karena di selatan jalan. Korban meninggal, luka di kepala," imbuhnya.
(apl/ahr)