Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi siapa pun untuk melakukan tindakan serupa. Bila Anda merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu, seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.
Cekcok antara sejoli berujung maut di Jalan Wonogiri-Wuryanto, Desa Sendang, Wonogiri. Berawal dari ancaman, pria berinisial RB (31), akhirnya nekat melompat dari jembatan Kedungareng yang berada di atas Waduk Gajahmungkur dengan tinggi sekitar 14 meter.
Insiden itu terjadi pada Kamis, 8 Mei 2025 pukul 04.00 WIB. Kala itu korban dan kekasihnya NS serta satu temannya sedang melintas dengan mobil di wilayah tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dalam perjalanan, korban sempat cekcok dengan NS (pacar korban) di dalam mobil. Tak lama kemudian, korban tiba-tiba menghentikan mobilnya dan mengancam akan melompat," kata Kasi Humas Polres Wonogiri AKP Anom Prabowo saat dihubungi detikJateng, Kamis (8/5/2025).
Anom menyebut aksi nekat korban sempat dicegah pacar dan temannya. Nahas, pria itu justru terjatuh.
"Meskipun kedua saksi telah mencoba mencegah, korban akhirnya terjatuh dari jembatan setinggi sekitar 14 meter dan meninggal dunia di tempat kejadian," jelas Anom
![]() |
Warga Kecamatan Wonogiri Kota itu pun ditemukan terkapar di atas tanah. Nahas, nyawanya tak selamat dan kasus itu dilaporkan ke kepolisian.
Tim medis dari puskesmas pun sempat melakukan visum luar sebelum jenazah dievakuasi tim SAR Gabungan.
"Dari hasil pemeriksaan dari tim medis Puskesmas Wonogiri 2 menunjukkan tidak ada tanda-tanda kekerasan atau penganiayaan di tubuh korban. Luka yang ditemukan mengindikasikan korban mengalami benturan keras akibat jatuh," ucapnya.
Pihak keluarga menerima kasus ini sebagai kecelakaan murni dan menolak autopsi. Jenazah pun langsung dikembalikan ke pihak keluarga untuk dimakamkan.
"Hingga saat ini, polisi masih mendalami motif pasti di balik aksi nekat korban serta meminta keterangan dari keluarga dan saksi-saksi di sekitar lokasi kejadian," pungkasnya.
(ams/apu)