.webp)
Pasangan suami istri (pasutri) tewas setelah tertimpa truk bermuatan kayu yang terguling di Jalan Lingkar Sumpiuh, Desa Gumelar Lor, Kecamatan Tambak, Banyumas. Saat kejadian kedua korban berboncengan naik sepeda motor.
Kanit Gakkum Sat Lantas Polresta Banyumas, Iptu Susanto, menjelaskan kecelakaan ini terjadi pada pukul 08.40 WIB. Namun baru dilaporkan ke Unit Gakkum Sat Lantas Polresta Banyumas sekitar pukul 09.30 WIB.
"Dalam kejadian ini pengemudi Truk Nissan Tronton H 9870 FQ (muatan kayu albasia) berinisial WJ (34) warga Bumiayu, Kabupaten Brebes, selamat dan tidak mengalami luka. Sedangkan dua pemotor suami-istri meninggal dunia," kata Susanto melalui keterangan tertulis, Rabu (30/4/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Korban pasutri berinisial R (42) dan istrinya yang membonceng berinisial A (41), warga Desa Gumelar Kidul, Kecamatan Tambak.
Susanto menjelaskan, kejadian ini bermula saat truk bermuatan kayu albasia melaju dari arah barat ke timur dengan kecepatan rendah. Sesampainya di TKP simpang 4 Gumelar Lor kondisi jalan menikung arah kanan.
"Tiba-tiba roda kanan belakang mengangkat kemudian oleng arah kiri bak sebelah kiri membentur rambu lalu lintas dan membentur rambu plang Pondok Pesantren Nahdlotul Talamidz Jombor," terangnya.
Dalam waktu bersamaan dari arah utara ke selatan melaju sepeda motor Yamaha Jupiter R 4867 YR yang sedang berhenti di bahu jalan sebelah kiri.
"Truk tronton kemudian terguling arah kiri menimpa sepeda motor beserta pengendara dan pemboncengnya karena jarak sudah dekat terjadilah kecelakaan lalu lintas," jelasnya.
Akibat kejadian ini, pasutri pengemudi dan pembonceng motor tewas di tempat. Mereka mengalami luka di beberapa bagian tubuhnya.
"Korban mengalami cedera kepala berat, dan patah tulang di bagian kaki dan tangannya. Selanjutnya korban dibawa ke RS PKU Gombong, Kabupaten Kebumen," ungkapnya.
Peristiwa ini masih diselidiki petugas kepolisian untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan. Polisi juga telah melakukan olah TKP seusai peristiwa ini terjadi.
(rih/apu)
