Hilang 3 Hari, Remaja Terseret Ombak di Pantai Cilacap Ditemukan Tewas

Hilang 3 Hari, Remaja Terseret Ombak di Pantai Cilacap Ditemukan Tewas

Anang Firmansyah - detikJateng
Selasa, 08 Apr 2025 14:46 WIB
Tim SAR gabungan mengevakuasi remaja hilang terseret ombak di Pantai Jetis, Kecamatan Nusawungu, Cilacap, Selasa (8/4/2025).
Tim SAR gabungan mengevakuasi remaja hilang terseret ombak di Pantai Jetis, Kecamatan Nusawungu, Cilacap, Selasa (8/4/2025). (Foto: dok. Basarnas Cilacap)
Cilacap -

Remaja bernama Wahyumi (12) sempat dinyatakan hilang usai terseret ombak di Pantai Karangpakis, Kecamatan Nusawungu, Cilacap. Usai tiga hari pencarian, remaja asal Desa Banjarsari ini ditemukan tewas mengapung di tengah lautan, hari ini.

Komandan tim SAR gabungan dalam operasi ini, Brian Gautama menjelaskan korban ditemukan usai pencarian oleh 3 tim gabungan di sekitar lokasi.

"Tim SAR gabungan kita bagi menjadi 3 SRU. SRU 1 melakukan penyisiran di perairan Pantai Karangpakis seluas 4 NM dengan menggunakan rubberboat dan 3 perahu Jukung milik potensi SAR," kata Brian melalui siaran persnya, Selasa (8/4/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selanjutnya SRU 2 melakukan penyisiran di tepian Pantai Karangpakis dari TKP ke arah barat sejauh 7 km. Sedangkan SRU 3 melakukan pemantauan via udara menggunakan drone di sekitaran TKP.

"Saat melakukan pencarian di perairan Pantai Karangpakis tim SAR gabungan berhasil menemukan korban terapung di perairan dalam keadaan meninggal dunia pada pukul 09.45 WIB," terangnya.

ADVERTISEMENT

Kemudian tim SAR gabungan mengevakuasi korban ke TPI Jetis pada pukul 10.15 WIB dan korban sampai di rumah duka pukul 10.30 WIB untuk diserahkan kepada pihak keluarga.

"Dengan ditemukannya korban, operasi SAR dinyatakan ditutup dan seluruh unsur yang terlibat dikembalikan kekesatuannya masing-masing," jelasnya.

Diberitakan sebelumnya, insiden wisatawan terseret ombak terjadi di Pantai Karangpakis, Kecamatan Nusawungu, Kabupaten Cilacap. Tiga orang remaja dilaporkan terbawa arus. Dua diantaranya berhasil diselamatkan, sedangkan 1 remaja sampai saat ini masih dalam pencarian.

Kepala Basarnas Cilacap, M Abdullah menjelaskan peristiwa ini bermula pada pukul 13.00 WIB ketiga remaja ini tengah bermain di tepi pantai. Namun tiba-tiba ombak besar datang.

"Kejadian bermula pada Minggu (6/4) sekitar pukul 13.00 WIB ketiga survivor sedang bermain di air. Lalu datang ombak besar sehingga terseret arus," kata Abdullah.




(aku/dil)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads