.webp)
Siswa kelas XII SMA Unggulan CT Arsa Foundation, Kabupaten Sukoharjo, rajin ikut try out demi diterima kuliah di universitas pilihannya melalui Jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT).
Diketahui, pendaftaran SNBT 2025 dibuka pada 11 Maret dan akan ditutup pada 27 Maret 2025. Salah satu siswa kelas XII, Muhammad Zaki Azhar (17) asal Salatiga mengatakan akan mendaftar di UGM jurusan Ilmu Komputer karena sudah menguasai dasar coding.
"Untuk SNBT belum mendaftar, karena kemarin menunggu hasil SNBP. Untuk persiapan SNBT, saya sudah belajar, ikut try out dari berbagai lembaga, baik oleh internal sekolah dan beberapa dari cabang dinas hingga bimbel," kata Zaki saat ditemui detikJateng, Rabu (19/3/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Zaki percaya diri bisa lolos di SNBT. Modal utamanya ialah belajar giat dan menjajal berbagai try out.
"Dalam try out itu saya membandingkan nilai saya. Kalau tidak terpaut jauh dengan atas saya, mungkin aman. Selain itu, saya tetap berdoa, dikuatin ibadahnya, dan menjaga komunikasi dengan teman-teman agar tidak ketinggalan informasi," ujar dia.
Sementara itu siswa lain, Alfisyah Fitri Salsabila (17) asal Sukoharjo mengaku hampir tiap minggu ikut try out.
"Informasi soal SNBT mudah diakses. Ditambah dari alumni juga terus memberikan informasi soal beasiswa," kata Alfi yang ingin masuk jurusan Teknik Geodesi di UGM.
Menurut Kepala Sekolah SMA Unggulan CT Arsa Foundation Sukoharjo, Usdiyanto, siswanya sudah dipersiapkan untuk mengikuti ujian masuk universitas sejak kelas X, dengan pembelajaran deep learning serta memperkuat literasi verbal dan numerik.
"Dari asesmen nasional, nilainya cukup bagus. Anak-anak di verbal, angkanya sempurna 100. di numerik itu 98, sehingga cukup tinggi. Harapan saya, basic dasar ini bisa digunakan untuk modal SNBT, karena sekarang sudah sangat diperketat," kata Usdiyanto, kemarin.
Usdiyanto menuturkan, SNBT jadi andalan bagi siswanya. ITB, UGM, dan UNS merupakan universitas favorit siswa SMA Unggulan CT Arsa Foundation Sukoharjo. Rata-rata lulusan SMA Unggulan CT Arsa Foundation Sukoharjo yang masuk universitas di atas 92 persen.
"Di sekolah kami, materi pelajaran substansi di kurikulum sudah selesai di semester 5. Semester 6 ini kita gunakan untuk mengulang sekaligus tryout," terang dia.
Di samping try out, para siswa juga dibuatkan kelompok belajar agar mereka bisa memahami materi di luar jam sekolah. Pembagian kelompok belajar itu ditentukan pihak sekolah agar merata berdasarkan kemampuan siswa.
(dil/rih)
