.webp)
Sebuah kebakaran melanda kantor sebuah bank di Klaten pada pekan lalu. Kebakaran yang melanda lantai dua kantor tersebut menghanguskan beberapa ruangan.
Ada yang menarik dari temuan tim damkar dalam kebakaran tersebut. Di sebuah ruangan, hampir semua benda hangus terbakar. Namun ada 2 Al-Qur'an yang ditemukan dalam kondisi utuh tak terbakar.
Peristiwa di awal Ramadan tersebut menjadi salah sau artikel yang banyak diakses oleh pembaca detikJateng dalam sepekan terakhir.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Adapun kebakaran itu terjadi pada Minggu (2/3) siang. Kebakaran menghanguskan bangunan lantai dua kantor Bank Jateng Cabang Klaten di jalan Pemuda, Klaten Tengah, Klaten. Tim pemadam kebakaran harus berjibaku karena banyak material kertas.
Temuan 2 Qur'an yang masih tetap utuh tak terbakar itu diungkap oleh salah satu anggota tim damkar. Menurutnya, saat itu kebakaran yang melanda di lantai dua gedung itu sudah berhasil dijinakkan. Tim damkar lalu melakukan pendinginan.
Hampir semua barang dan ruangan yang berada di lantai dua itu hangus terbakar. Salah satu ruangan yang ikut terbakar adalah ruangan musala.
"Kemarin itu pas teman- teman over haul (pendinginan) di area dan di setiap ruangan. Pas di sampai musala melihat Alquran yang di jendela utuh," ungkap anggota regu 2 Damkar Satpol-PP dan Pemadam Kebakaran Pemkab Klaten, Satria Bagyanto kepada detikJateng, Selasa (3/3/2025) pagi.
Satria mengatakan dua kitab Al-Qur'an itu posisinya di jendela musala dan utuh. Padahal ruangan beserta isinya nyaris semua terbakar.
"Sedangkan semuanya sudah terbakar di lantai dua. Rukuh di pojok, kayunya semua hangus," kata Satria.
 Tangkapan layar kitab Al-Qur'an utuh di lantai dua bank Jateng Klaten. Foto: Dok Satria |
Menurut Satria, di musala juga tidak ada barang yang tersisa. Hanya kacanya sebagian masih utuh tetapi atapnya juga terbakar.
"Kaca sebagian masih utuh. Al Qur'an itu posisinya berdiri di jendela, tidak ada yang ngrubah, kertas lain di ruangan samping musala padahal terbakar," imbuhnya.
Kerugian Rp 1,9 Miliar
Adapun kebakaran yang melanda selama beberapa jam itu ternyata membuat bank tersebut mengalami kerugian yang cukup besar.
"Kerugian untuk lantai dua, gedungnya dan beberapa alat mebeler ya ada sekitar Rp 1,9 miliar. Jadi yang di lantai satu aman semua," ungkap sekretaris perusahaan Bank Jateng, Djaka Nur Sahid kepada wartawan di lokasi, Minggu (2/3/2025) siang.
Menurut Djaka Nur Sahid, kebakaran di kantor Bank Jateng Cabang Klaten sekitar pukul 12.30 WIB. Semula api sudah coba diatasi oleh sekuriti tetapi angin cukup kencang.
"Tadi sudah coba diatasi sekuriti tapi karena angin cukup kencang meminta bantuan Damkar, alhamdulillah sudah terselesaikan pemadaman sekitar 1,5 jam. Kejadiannya karena terjadi arus pendek korsleting di lantai dua, itu ruangan supporting, ruangan umum dan pimpinan," terang Djaka.
Dijelaskan Djaka, untuk operasional semua ada di lantai satu sehingga kondisi kas dan jaminan nasabah semuanya aman. Kas dan jaminan nasabah tersimpan di tempat yang anti api.
"Kondisi semua Kas, kondisi jaminan semuanya aman karena memang di dalam brankas yang anti api. Untuk operasional kita sudah koordinasi kita siapkan karena memang tidak memungkinkan di tempat ini," papar Djaka.
(ahr/rih)
