.webp)
Selama waktu sahur Ramadhan, tidak sedikit orang yang saling mengingatkan orang-orang terdekatnya dengan mengirimkan berbagai pesan menarik. Salah satunya dengan cara mengirimkan pantun sahur Ramadhan berisikan pengingat sekaligus harapan sebelum menunaikan ibadah puasa. Sebagai referensi, temukan rangkumannya melalui artikel ini.
KBBI mendefinisikan pantun sebagai bentuk puisi Indonesia (Melayu) yang tiap baitnya biasanya terdiri atas empat baris yang bersajak (a-b-a-b). Kemudian pantun juga memiliki tiap larik yang biasanya terdiri atas empat kata dengan baris pertama dan baris kedua umumnya untuk tumpuan (sampiran) saja dan baris ketiga dan keempat merupakan isi.
Sementara itu, di dalam buku 'Sastra Indonesia Lengkap' oleh Tim Sastra Cemerlang, pantun merupakan sebuah karya yang memiliki rima dan irama indah. Pantun juga dikenal sebagai wujud karya yang memiliki makna penting. Hal ini dikarenakan pantun bertujuan sebagai ungkapan yang bisa menghibur, mendidik, maupun menegur.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tidak terkecuali pantun bertemakan Ramadhan yang dapat dibagikan saat sahur. Melalui pantun sahur Ramadhan, seseorang dapat mengirimkan ungkapan untuk menghibur maupun menegur bagi orang-orang terdekatnya.
Penasaran ingin mengetahui seperti apa pilihan pantun sahur Ramadhan yang bisa dijadikan sebagai referensi? Temukan rangkuman lengkapnya hanya di sini.
60 Pantun Sahur Ramadhan
Ada berbagai genre pantun yang bisa dikirimkan untuk memeriahkan momentum sahur di bulan Ramadhan kali ini. Mulai dari pantun jenaka hingga nasihat yang berisikan pesan berharga. Dihimpun dari buku 'SMS+Tebak-tebakan Gokil ala Pantun' karya Puspa Swara dan Rahmat Hakim serta arsip dari detikJateng, berikut pilihan pantun sahur Ramadhan
1. Makan nasi pakai sup iga,
Minumnya pakai es kelapa,
Waktunya sahur dengan niat sempurna,
Semoga amalan ibadah senantiasa raih pahala.
2. Suara adzan Subuh terdengar di telinga,
Pertanda sudah waktunya berpuasa,
Sudahkah kamu niat puasa,
Semoga ibadah kita dapat diterima.
3. Empat tambah satu sama dengan lima,
Biasanya disebut menjumlah,
Syukurilah apa yang diterima,
Insyaallah akan bertambah.
4. Rasa manis dari gula,
Seduh dengan teh nikmat rasanya,
Sudahkah sahur hari ini sahabat,
Jangan lupa Subuh sudah dekat.
5. Pergi ke kota naik kuda,
Jangan lupa membeli mangga,
Isilah harimu dengan ibadah,
InsyaAllah kan masuk surga.
6. Jalan-jalan ke Pasar Wetan,
Buat cari bahan takjilan,
Sudahkah kamu selesai sahur, teman?
Kalau belum, disegerakan.
7. Jenis sembako ada gula,
Dijualnya di warung Ibu Mila,
Sahur puasa sekarang juga,
Kamu hari ini makannya apa?
8. Racun ular sangat berbisa,
Racun tak ada pada buaya,
Tidak sembahyang tidak puasa,
Maka nerakalah balasannya.
9. Memang bermain sungguh asyik,
Jangan mengelak jangan beralasan,
Beramal sedikit lebih baik,
Asal disertai keikhlasan.
10. Beli lemari yang ada lacinya,
Boleh pilih yang cerah warnanya,
Bulan Ramadhan sebulan lamanya,
Semoga kita sampai di hari kemenangan, ya.
11. Bulan puasa akhirnya tiba,
Maksimalkan ibadah sebulan lamanya,
Wacana ngabuburit bakal ada,
Tapi memang kamu puasa?
12. Lupa taruh kacamata,
Ternyata ada di kepala,
Ramadhan yang kini tiba,
Berburu takjil janganlah dilupa.
13. Sahur dengan sayur jangan,
Minumnya pakai air putih biasa,
Makan sahur tidak boleh berlebihan,
Makan dan minum secukupnya saja.
14. Ada bencana ada petaka,
Jangan lupa selamatkan nyawanya,
Pada ibu jangan durhaka,
Surga ada di telapak kakinya.
15. Pulang piknik ketagihan,
Karena perginya ke Bali,
Hidup hanya persinggahan,
Sucikan diri saat kembali.
16. Pulang tahlilan membawa berkat,
Isinya daging bukan babat,
Ingatlah kiamat sudah dekat,
Kapan lagi hendak bertaubat.
17. Cari takjil di sore hari,
Beli biji salak dan kolak ubi,
Mari kita bersihkan hati,
Di bulan Ramadhan yang mulia ini.
18. Ramadhan identik sama kurma,
Siapkan niat juga jangan sampai lupa,
Niatkan hati dengan penuh ikhlas dan suka cita,
Semoga ibadah kita hari ini diterima.
19. Di pinggir kali melihat buaya,
Buaya sering memangsa ikan,
Puasa dan sholat tanpa biaya,
Jadi tak beralasan untuk ditinggalkan
20. Ikan mas ikan arwana,
Dipelihara sudah dari lama,
Sebentar lagi waktu sahur habis,
Ayo segerakan makan sampai finis.
21. Rasanya asam ada buah kedondong,
Kalau manis ada buah pepaya,
Janganlah sampai bolong,
Saat puasa sebulan lamanya.
22. Sebelum sembilan ada sepuluh,
Setelah tiga ada empat,
Kamu jauh Allah pun jauh,
Kamu dekat Allah pun dekat.
23. Tambah umur tambah usia,
Tua muda sama saja,
Jangan buat puasa sia-sia,
Mari isi dengan amalan mulia.
24. Jalan-jalan keliling dunia,
Siapkanlah tubuh yang sehat,
Di mana saja kamu berada,
Jangan lupa Allah selalu melihat.
25. Pergi ke Korea mampir ke Busan,
Bawa ransel taruh di bahu,
Bertaubat jangan tunggu Ramadhan,
Karena umur tiada yang tahu.
26. Hati-hati kalau naik tangga,
Awas bisa jatuh berdebum,
Hai, kamu di sana,
Sudah sahur belum?
27. Pergi melihat panggung Ramayana,
Lihatnya di Candi Prambanan Jogja,
Bulan puasa akhirnya tiba,
Marhaban ya Ramadhan untuk semuanya.
28. Pergi ke pasar beli semangka,
Jangan lupa belanja asam Jawa,
Waktu sahur sudah tiba,
Selamat berpuasa untuk kamu di sana.
29. Pergi ke Semarang naik kereta,
Pulangnya mampir dulu ke Surakarta,
Bulan Ramadhan waktu yang mulia,
Buat mengumpulkan banyak pahala.
30. Hujan tak kunjung reda,
Waktunya pakai jas hujan merah muda,
Puasa adalah ibadah wajib bagi kita,
Jadi mari kita tunaikan bersama-sama.
31. Makan buah manis rasanya,
Alami tanpa perlu tambahan gula,
Akhirnya Ramadhan datang juga,
Selamat berpuasa, ya.
32. Penari lemah gemulai,
Menarinya di sanggar kampung sana,
Sahur tanda puasa dimulai,
Yuk, semangat puasanya!
33. Ambil air jernih dari sumur,
Ambilnya pakai ember bentuk segitiga,
Ini waktunya untuk makan sahur,
Sudahkah baca niat berpuasa?
34. Pergi ke tamasya ke Jakarta,
Pulangnya pasti di Kota Jogja,
Sahur tanda berpuasa tiba,
Jangan lupa sholat Subuh juga.
35. Ikan tenggiri ikan layur,
Dimasak bareng sama semur,
Ini sudah waktunya sahur,
Jangan lupa makan sayur.
36. Waktu luang adanya di akhir pekan,
Cocoknya diisi dengan olahraga,
Kukirimkan pesan singkat untuk mengingatkan,
Jangan lupa sahur, ya.
37. Lebaran identik sama ketupat,
Kalau puasa sering ada ada bolu,
Ramadhan saat yang tepat,
Buat mencuci hati yang berdebu.
38. Buah kelengkeng buah anggur,
Bijinya boleh sekalian dipisah,
Isi hati dengan rasa syukur,
Jangan lupa ucap alhamdulillah.
39. Kena lumpur baju bernoda,
Baju mahal dari Amerika,
Setan itu selalu menggoda
Menjerumuskan masuk neraka.
40. Harus hormat sama eyang,
Diberitahu jangan melawan,
Bagaimana mau khusyuk sembahyang,
Kalau pikirkan yang bukan-bukan.
41. Berjalan kaki ke pasaraya,
Beli panci sama wajan,
Niatkan puasa dengan doa,
Semoga Allah beri keberkahan.
42. Es buah segar rasanya,
Paling cocok ditambah susu vanila,
Adzan Subuh sebentar lagi tiba,
Ayo selesaikan makan segera.
43. Pak Ramdan orang punya,
Ada dua rumah dekat sekolah,
Bulan Ramadhan jarang datangnya,
Sekali datang manfaatkanlah.
44. Buah manggis buah markisa,
Makan bareng si Olga,
Sahur puasa jangan lupa berdoa,
Niatkan hati agar ibadah sempurna.
45. Bukan uda bukan kanda,
Karena mereka beda sukunya,
Masih muda rajin ibadah,
Sudah tua menunggu hasilnya.
46. Tak punya duit jangan bergaya,
Cuek aja seperti Pak Ogah,
Iblis penuh tipu daya,
Jangan lupa jangan lengah.
47. Bukan di tengah tapi di tepi,
Karena di sana banyak ikan,
Kemunafikan itu menutupi,
Keburukan dengan kebaikan.
48. Pergi ngabuburit hari Selasa,
Habiskan waktu jalan-jalan di taman,
Dalam rangka menyambut bulan puasa,
Segala salah mohon dimaafkan.
49. Sahur pakai sayur rempah,
Rasanya sedap karena berkuah,
Ayo maksimalkan ibadah,
Di bulan yang penuh berkah.
50. Bunga melati bunga kenanga,
Harum semerbak sampai mana-mana,
Waktu sahur sebentar lagi selesai lho ya,
Ayo sama-sama kita berdoa.
51. Beli stroberi wujudnya selai,
Pastilah manis rasanya,
Sebentar lagi sahur selesai,
Hari ini lauknya apa?
52. Meminta berkat dapat karunia,
Belajar sungguh mencari ilmu,
Jangan terbuai kenikmatan dunia,
Fatamorgana akan menyesatkanmu.
53. Masuk angin ya kerokan,
Setelah itu makan ikan,
Iblis selalu membisikkan,
Sesuatu yang menyesatkan.
54. Pikulan taruh di bahu,
Barangnya ringan jangan baja,
Umur kita tak ada yang tahu,
Mungkin sampai hari ini saja.
55. Sekarang sudah bulan Ramadhan,
Bulan yang penuh keberkahan,
Isi hati dengan berbagai amalan,
Semoga raih keutamaan.
56. Sambut Ramadhan dengan hati gembira,
Jangan lupa diperbanyak amalannya,
Ini waktu sahur puasa,
Selamat menikmati hidangannya.
57. Makan sahur bersama keluarga,
Sama teman atau sahabat boleh juga,
Ini waktunya sahur puasa,
Selamat menyantap menu sahur ya.
58. Jangan tertipu barang palsu,
Barang lama dibilang baru,
Bagaimana bisa kendalikan nafsu,
Kalau puasa saja kau tak mampu.
59. Makan nasi pakai sayur nangka,
Biar enak tambah lauk ikan,
Ke mana pun kaki melangkah,
Sholat janganlah ditinggalkan.
60. Mandi di kolam renang Jalan Aroma,
Jangan lupa coba perosotannya,
Tak perlu tunggu bulan puasa,
Bertaubat yuk segera.
Itulah tadi kumpulan pantun sahur Ramadhan yang bisa dikirimkan kepada orang-orang terdekat untuk memeriahkan bulan yang penuh berkah ini. Semoga bermanfaat!
(par/par)
