Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ahmad Luthfi telah mendarat di Bandara Ahmad Yani Kota Semarang. Luthfi disebut tak ingin ada penyambutan secara besar-besaran termasuk untuk acara tasyakuran.
Pantauan detikJateng, Luthfi terlihat tiba di di Bandara Ahmad Yani, Kecamatan Semarang Barat tanpa didampingi pasangannnya Taj Yasin. Ia tampak mengenakan pakaian batik yang dibalut jaket biru.
Kehadirannya langsung mendapat sambutan dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jateng, politikus partai pengusung, tim sukses, serta pekerja di Bandara Ahmad Yani.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Pidato Perdana Gubernur Jateng Ahmad Luthfi |
"Habis ini sertijab, kalau nggak ikut ya gimana? (Langsung?) Mandi dulu, mandi dulu," kata Luthfi di Bandara Ahmad Yani, Kamis (20/2/2025).
Ia mengaku tak akan ada tasyakuran dalam menyambut kemenangannya di Pilkada 2024 lalu.
"(Ada taysakuran?) Nggak ada, nggak ada tasyakuran," jelasnya.
Luthfi juga mengatakan dirinya akan berangkat retret ke Magelang pada Jumat (21/2). Dia menyebut tak ada persiapan khusus untuk acara retret tersebut.
"Persiapannya tidur nyenyak, terus makan cukup, harus sehat, jangan sakit. (Olahraga khusus?) Nggak ada, seperti biasanya," ujarnya.
Terpisah, Ketua Tim Transisi Luthfi-Yasin, Zulkifli mengatakan hal senada. Menurutnya, Luthfi telah mengarahkan untuk tak ada penyambutan atau tasyakuran secara besar-besaran.
"Sesuai arahan dari Pak Gubernur ini adalah kemenangan, tidak perlu bermewah, karena harus bekerja untuk masyarakat secara langsung," kata Zulkifli.
"Intinya Pak Gubernur dan Pak Wagub ingin berbuat untuk masyarakat dan langsung terjun ke masyarakat, syukurannya adalah kehadirannya Pak Gubernur ada di aktivitas masyarakat," sambungnya.
(afn/apl)