Satu unit truk boks tertimpa pohon trembesi saat melintas di jalan raya Delanggu-Wonosari, Desa Ngreden, Kecamatan Wonosari, Klaten. Kabin truk itu pun penyok.
"Saya habis setor mebel ke Juwiring, Jadi truk kondisi kosong, ini mau pulang," kata sopir truk berpelat nomor B 9375 YU, Haryono (60) warga Bangsri, Jepara, saat ditemui detikJateng di lokasi, Jumat (14/2/2025).
Haryono mengatakan, peristiwa itu terjadi tadi sekitar pukul 09.30 WIB. Setelah mengirimkan mebel, dia hendak pulang ke Jepara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
"Saya dari barat (menuju timur), tadi simpangan dengan mobil pikap. Saya ambil separo jalan malah kena pohon," ujar Haryono.
Menurut Haryono, batang pohon yang menimpa truknya itu ternyata sudah rapuh dan tiba-tiba patah saat truknya melintas. Patahan dahannya menghantam bagian kemudi.
"Ambruk kena ini (kemudi), tapi saya tidak luka. Rusaknya ya kena itu (kayu) sehingga tidak bisa jalan," ucap Haryono.
Pantauan detikJateng di lokasi, batang pohon trembesi yang menimpa truk boks itu berdiameter sekitar 80 sentimeter. Sedangkan dahan yang menghantam kabin berdiameter sekitar 60 sentimeter dengan panjang sekitar tiga meter.
Akibat tertimpa pohon itu, kabin truk penyok, kacanya pecah. Evakuasi truk itu dilakukan oleh anggota Polsek Wonosari, BPBD Kabupaten Klaten, petugas kecamatan, dan relawan.
Kapolsek Wonosari AKP Yudianto menyatakan begitu mendapat laporan masyarakat, Polsek berkoordinasi dengan relawan Wonosari. Namun karena pohonnya terbilang besar, penanganannya dikoordinasikan dengan BPBD Klaten.
"Kita minta bantuan ke BPBD Klaten, juga dengan Koramil, kecamatan dipimpin Bu camat dan relawan untuk evakuasi. Keterangan sopir tadi akan pulang dari Juwiring menuju Delanggu. Karena ada perbaikan jalan di Desa Bulan, dibelokkan ke arah Wonosari," kata Yudianto di lokasi.
"Pohon tumbang pas melintas mobil truk, menimpa pas di ujung depan bagian kepala sopir tapi sopir kondisi baik, tidak luka apapun," imbuhnya.
(dil/afn)