90++ Kata-kata Islami untuk Menyadarkan Seseorang, Penyejuk Hati dan Jiwa

Islam mengajarkan untuk saling mengingatkan sesama dengan tutur kata yang baik. Oleh karena itu, kata-kata Islami untuk menyadarkan seseorang dapat disampaikan maupun menjadi pengingat bagi semua.

Biasanya kata-kata Islami didasarkan pada penuturan tokoh ternama dalam Islam maupun diambil dari hadits dan dalil Al-Quran. Inilah yang membuat kata-kata Islami begitu menyejukkan hati dan jiwa karena berisikan kalimat pengingat agar senantiasa berjalan dan melakukan sesuatu sesuai dengan perintah-Nya.

Nah, bagi detikers yang memerlukan referensi kata-kata Islami untuk menyadarkan seseorang, terdapat rangkuman di dalam artikel ini. Mari simak baik-baik kumpulan kalimat Islami yang mampu menyejukkan hati dan jiwa berikut.

90++ Kata-kata Islami untuk Menyadarkan Seseorang

Dihimpun dari modul dan buku bertajuk '700++ Kata Mutiara Islami: Tentang Akhlak, Ibadah, Keluarga, Cinta Kasih, Ilmu Pengetahuan, dan Kehidupan Dunia Akhirat' karya Pena Kreativa, 'Untaian Mutiara Hadits' oleh Ustadz Marwan Hadidi, MPdi, 'Mutiara Nasihat Penuh Manfaat' karya Aris Munandar dan Hasim Ikhwanudin, hingga 'Kumpulan Kata kata motivasi: Motivational Words Collection', berikut rangkuman kata-kata Islami untuk menyadarkan seseorang yang mampu menyejukkan hati dan jiwa.

50 Kata-kata Islami Penyejuk Hati

1. "Kata-kata yang lemah dan beradab dapat melembutkan hati manusia yang keras" (Hamka).
2. "Barang siapa memperbanyak perkataan, maka akan jatuh dirinya. Barang siapa jatuh dirinya, maka akan banyak dosanya. Barang siapa banyak dosanya, maka nerakalah tempatnya" (Al Hadits).
3. "Bergaulah dengan orang yang jujur dan menepati janji" (Al Hadits).
4. "Dunia adalah perniagaan, pasarnya ialah menyendiri, modalnya adalah takwa, dan labanya adalah surga" (Abu Sulaiman ad-Darani).
5. "Selemah-lemah manusia ialah orang yang tak mau mencari sahabat dan orang yang lebih lemah dari itu ialah orang yang menyia-nyiakan sahabat yang telah dicari" (Ali bin Abi Thalib).
6. Jangan pernah berjanji untuk selalu bisa mengatasi permasalahan sahabatmu, tetapi berjanjilah untuk selalu bersamanya ketika permasalahan menimpanya.
7. Sebaik-baiknya teman duduk pada setiap waktu adalah buku.
8. "Hawa nafsu menyuruh melamun, berangan-angan, tapi akal menyuruhnya untuk menimbang" (Hamka).
9. Berpikirlah dahulu sebelum kamu berencana dan melakukan sesuatu.
10. "Semoga aku menjadi pohon yang ditebang kemudian digunakan" (Umar bin Khattab).
11. Memang baik menjadi orang penting, tetapi lebih penting lagi menjadi orang baik.
12. "Permudahlah (segala urusan), jangan dipersulit dan ajaklah dengan baik, jangan menyebabkan orang menjauh" (Al Hadits).
13. Jika Allah yang menjadi tujuan, kenapa harus dikalahkan oleh rintangan-rintangan yang kecil di hadapan Allah? Jika mencari nafkah merupakan ibadah, semakin kerja keras kita, insya Allah semakin besar pahala yang akan diberikan oleh Allah.
14. Saya memikirkan tentang semua pakaian, tetapi tidak menemukan pakaian yang lebih baik daripada takwa.
15. Niat yang baik dapat menjadikan perbuatan biasa menjadi ibadah.
16. "Jika kita tidak dapat mengejar semua, maka jangan tinggalkan sebagian besarnya" (Al Hadits).
17. "Memberikan semangat orang-orang yang beramal serta memberikan kabar gembira kepada mereka dengan kebaikan dan pahala yang akan diperoleh dari mengerjakan suatu amalan" (Al Hadits).
18. Jaga lidahmu untuk belajar dari petaka, sebab petaka itu bergantung pada ucapan.
19. Aku merenungkan tentang segala jenis amal baik, namun tidak mendapatkan yang lebih baik daripada memberi nasihat baik. Aku mencari segala bentuk rezki, tapi tidak menemukan rezeki yang lebih baik daripada sabar.
20. Deburan ombak yang tiada henti menjadi tanda zikirnya pada sang pencipta. Bagaimana dengan kita?
21. Tujuan adalah kompas kehidupan, hidup tanpa tujuan umpama kapal tanpa nahkoda, hanyut di tengah lautan. Terombangambing dihantam arus dan gelombang kehidupan.
22. Indahnya kehidupan, setiap yang buruk, pasti ada yang cantik, setiap yang baik, pasti ada buruknya.
23. Amal yang kecil bisa menjadi besar karena niat yang besar dan amal yang besar menjadi kecil karena niat.
24. "Menolak keburukan lebih diutamakan daripada mendatangkan kemaslahatan" (Al Hadtis).
25. Siapa yang mengisi hidupnya dengan sesuatu dia akan mati dalam keadaan melakukan hal tersebut.
26. Yang dimaksud akal bukanlah kecerdasan akademik. Yang dimaksud akal adalah kejernihan berpikir jauh ke depan dan menimbang dampak baik atau buruk.
27. Jika kita sadar betul dengan karakter dunia kita akan mudah qana'ah dengan karunia Allah SWT. Tidak akan rakus dan tamak untuk mendapatkannya dan tidak akan terlalu bersusah payah untuk meraih dunia yang fana sampai lupa tujuan utama, beribadah kepada-Nya.
28. Nikmat dunia hanya memiliki satu kenikmatan, yaitu nikmat saat merasakannya.
29. Manusia terbaik adalah orang yang menuntaskan semua ibadah yang wajib dan punya saham dalam semua amalan sunnah.
30. Diam (tidak berbicara) adalah suatu kebijaksanaan dan sedikit orang yang melakukannya.
31. Orang muslim itu saudara bagi orang muslim lainnya. Dia tidak menzhaliminya dan tidak pula membiarkannya dizalimi.
32. Tawadhu kepada manusia dengan tidak merasa lebih unggul dan lebih baik daripada orang lain.
33. "Belajarlah untuk diam sebagaimana kalian belajar untuk berbicara" (Al Hadits).
34. Orang yang ceroboh adalah orang yang tidak tahu potensi dirinya, sehingga tidak memiliki amal andalan.
35. Kita yang meninggalkan dunia atau dunia yang meninggalkan kita.
36. Siapa yang mengisi hidupnya dengan ketaatan dan amal shalih akan meninggal dunia dalam kondisi melakukan ketaatan.
37. "Kehidupan ada di tangan Allah. Seseorang tidak akan mati kecuali apabila dia telah menyempurnakan umurnya" (Al Hadits).
38. Sah atau tidaknya suatu amal tergantung niat. Sempurnanya pahala yang didapat atau kurangnya juga tergantung niat.
39. Ilmu itu lebih baik daripada harta. Ilmu akan menjaga engkau dan engkau menjaga harta. Ilmu itu penghukum (hakim) sedangkan harta terhukum.
40. "Ingatlah kau harus mempertanggung jawabkan apa pun yang kau ucap dan kau lakukan" (Al Hadits).
41. "Yang benar tetap benar, yang salah tetap salah. Kaya dan miskin di hadapan keadilan adalah sama" (Hamka).
42. "Bertanyalah kepada orang yang berpengalaman, bukan kepada orang bijak."
43. "Ilmu menginginkan untuk diamalkan. Apabila orang mengamalkannya, maka ilmu itu tetap ada. Namun sebaliknya, jika tidak diamalkan, maka ilmu akan hilang dengan sendirinya" (Sufyan ats-Tsauri).
44. "Dada orang berakal itu ialah peti rahasianya" (Ali bin Abi Thalib).
45. "Lebih sedikit orang menggunakan akalnya, lebih banyak pula ia berkata-kata" (Ali bin Abi Thalib).
46. Orang yang mencari teman sempurna lagi tiada cela, maka selamanya dia tidak akan punya teman.
47. "Orang yang paling aku sukai adalah dia yang menunjukkan kesalahanku" (Umar bin Khattab).
48. "Bertemanlah dengan orang yang bodoh yang tidak mengikuti ajakan hawa nafsunya sungguh lebih baik bagi kamu ketimbang berteman dengan orang alim tapi suka terhadap nafsunya" (Ibnu Athaillah as-Sakandari).
49. "Sedikit berbicara adalah sebuah hikmah yang amat besar. Oleh karena itu, hendaklah kalian banyak diam, karena banyak diam adalah satu ketenangan hidup dan satu faktor yang dapat meringankan dosa" (Al Hadits).
50. "Aku tidak pernah berdialog dengan seseorang dengan tujuan aku lebih senang jika ia berpendapat salah" (Imam Syafi'i).

50 Kata-kata Islami Penyejuk Jiwa

1. Menghilangkan sifat dengki pada diri kita akan membantu kita menuju kesuksesan baik dunia maupun akhirat.
2. Hidup adalah keyakinan dan perjuangan.
3. Seseorang tidak boleh meninggalkan suatu amal karena takut riya'.
4. "Barang siapa yang tidak mampu melakukan perbuatan yang diperintahkan secara keseluruhan dan dia hanya mampu melakukan sebagiannya, maka hendaknya dia melakukan apa yang mampu dilakukan" (Al Hadits).
5. "Di antara akhlak seorang mukmin adalah berbicara dengan baik, bila mendengarkan pembicaraan tekun, bila berjumpa orang dia menyambut dengan wajah ceria dan bila berjanji ditepati" (Al Hadits).
6. Kehidupan ini dipenuhi dengan seribu macam kemanisan tetapi untuk mencapainya perlu seribu macam pengorbanan.
7. "Tidak mungkin bagi manusia di dunia ini untuk memutuskan bahwa dirinya masuk surga atau neraka, akan tetapi amal perbuatan merupakan sebab untuk memasuki keduanya" (Al Hadits)
8. Siapa yang meninggal dunia dalam kondisi melakukan sesuatu dia akan dibangkitkan dari alam kuburnya sambil melakukan sesuatu tersebut.
9. Mata adalah cerminan hati. Mata itu memantulkan konten hati ini.
10. Jika seseorang itu menyadari bahwa bukanlah seorang pembelajar dalam beragam ilmu agama dia tidak akan mengomentari bidang ilmu yang tidak dia kuasai.
11. "Tidak ada kebaikan dalam membaca Al-Quran jika tidak ada tadabbur (usaha untuk memahami) di dalamnya" (Sunan Ad-Darimi).
12. Kiat inti agar seseorang itu menjadi orang yang beradab, beretika, dan punya sopan santun adalah tahu kapasitas diri, menyadari siapa dan bagaimana dirinya serta tahu aib dan kekurangan diri sendiri.
13. Tergelincirnya kaki itu lebih selamat daripada tergelincirnya lidah.
14. Segala sesuatu memiliki makna, demikian juga kita harus memaknai tangga kehidupan kita sendiri.
15. Tidak akan masuk surga seseorang yang ada di dalam hatinya perasaan sombong walaupun sebesar zahra.
16. "Amal perbuatan dinilai di akhirnya. Oleh karena itu,hendaklah manusia tidak terpedaya dengan kondisinya saat ini, justru ia harus selalu memohon kepada Allah agar diberikan keteguhan dan akhir hayat yang baik (husnul khatimah)" (Al Hadits).
17. Setiap orang akan melihat amal perbuatannya baik amal ketaatan ataupun kemaksiatan pada hari kiamat nanti.
18. Inilah yang membuat orang-orang shaleh merasa malu kepada Allah SWT dengan dosanya meski dia telah benar-benar bertaubat kepada-Nya.
19. "Sungguh rezeki itu tidaklah didapatkan oleh rakusnya orang yang rakus dan tidak bisa dicegah oleh tidak sukanya orang yang tidak suka" (Al Hadits).
20. "Berkah adalah ada kebaikan yang berasal dari Allah pada suatu hal. Sesuatu yang sedikit jika mendapatkan keberkahan, berubah jadi terasa banyak. Sesuatu yang banyak jika mendapatkan keberkahan, terasa sangat besar manfaatnya" (Al Hadits).
21. Jika kau sedang berada di bawah (terpuruk) cobalah tuk bangkit. Ingatlah bahwa Tuhan akan selalu bersama dengan orang-orang yang sedang kesusahan."
22. Ingatlah bahwa Allah Maha Membolak-balikkan Keadaan.
23. Pasang surut dalam hidup sangat penting untuk membuat kita terus maju.
24. Takwa bagai lukisan dalam kehidupan, abstrak nan indah.
25. Pikiran merupakan sumber dari ilmu, sedangkan ilmu itu sendiri merupakan sumber amal.
26. "Sesungguhnya ilmu yang bisa melahirkan rasa takut kepada Allah adalah ilmu yang paling baik" (Ibnu Athaillah as-Sakandari).
27. "Jangan pandang kekurangan di awal, namun lihatlah kesempurnaan di akhirnya" (Al Hadits).
28. "Allah Yang Maha Pemurah memiliki kebiasaan bahwa siapa saja yang mengisi hidupnya dengan sesuatu dia akan mati dengan membersamai sesuatu tersebut. Siapa yang meninggal dunia dalam keadaan melakukan sesuatu dia akan dibangkitkan dari kubur sambil melakukan sesuatu tersebut" (Ibnu Katsir).
29. "Bagaimana mungkin bisa menjadi manusia bertakwa seorang yang tidak mengetahui dia harus bertakwa dari hal apa?" (Al Hadits).
30. Rezeki itu bagian dari takdir yang sudah ditentukan.
31. "Semua orang di dunia ini adalah 'tamu'. Sedangkan harta seluruhnya adalah titipan. Semua tamu pasti pergi, sedangkan barang titipan itu harus dikembalikan kepada pemilik" (Imam Ahmad).
32. Meski Allah SWT sudah memaafkan, tetapi Allah SWT akan tetap memperlihatkan dosa kepada pelakunya.
33. "Hendaknya seorang tenang dalam masalah rezeki,dan qana‟ah (menerima apa adanya) dengan menjalani sebab-sebabnya serta tidak terlalu mengejarnya dan mencurahkan hati kepadanya" (Al Hadits).
34. Sebaik-baiknya perkataan itu ialah yang sedikit tapi memberikan kejelasan.
35. Kehidupan ini tidak menjanjikan kebahagiaan sepanjang masa. Kadangkala manusia diasah dengan perbagai dugaan dan ujian.
36. Hidup itu bagaikan mengendarai sepeda. Untuk menjaga keseimbangan kamu harus tetap melaju.
37. "Kehidupan ada di tangan Allah. Seseorang tidak akan mati kecuali apabila dia telah menyempurnakan umurnya" (Al Hadits).
38. "Tidak ada kebaikan dalam ibadah tanpa ilmu" (Sunan Ad-Darimi).
39. Ingatlah. Allah selalu memberikan kelebihan di balik kekurangan. Dan Allah akan selalu memberikan kekuatan di balik kelemahan.
40. Jangan pernah katakan pada Allah, "Ya Allah aku punya masalah yang besar". Namun, katakanlah pada masalah, "Aku punya Allah Yang Maha Besar".
41. Sehebat apa pun kita merencanakan sesuatu, tetap rencana Allah adalah sebaik-baiknya rancangan.
42. Cintailah Allah, maka cinta sejati akan menemukanmu.
43. Allah selalu memberikan senyum di balik kesedihan. Allah selalu memberikan harapan di balik keputus asaan.
44. Ada malam dan ada siang, ada bahagia ada kesedihan, ada matahari ada bulan, ada ujian ada kesabaran, itulah namanya kehidupan. Cukup sederhana jika kamu ingin bahagia, buatlah mudah tetapi berarti.
45. "Mudahnya agama ini, karena Allah tidak membebani seseorang kecuali sesuai kemampuannya" (Al Hadits).
46. Hidup itu indah, jikalau kita tahu cara menghargainya.
47. Saat kita takut akan sakitnya panas api, kenapa kita membiarkan bara api kemarahan dan kebencian menyakiti jiwa kita?
48. Putuskan apa yang kita inginkan, kemudian tulislah sebuah rencana, maka kita akan menemukan kehidupan yang lebih mudah dibanding dengan sebelumnya.
49. "Teman manusia yang sebenarnya ialah akal dan musuhnya yang celaka ialah jahil" (Ali bin Abi Thalib).
50. Perhatikan apa-apa yang dikatakan dan janganlah memperhatikan siapa yang mengatakannya.

Demikian tadi rangkuman kata-kata Islami untuk menyadarkan seseorang yang mampu menyejukkan hati dan jiwa. Semoga bermanfaat.

Siap-siap "War" Tiket Indonesia Vs Argentina Segera Dimulai

Siap-siap "War" Tiket Indonesia Vs Argentina Segera Dimulai