Aksi pencurian terjadi di salah satu rumah warga Desa Jarum, Bayat, Klaten. Selain membawa kabur sejumlah uang dan perhiasan, pelaku juga sempat membawa motor matik Yamaha Nmax. Akan tetapi, motor itu akhirnya ditinggal pelaku diduga karena tidak bisa dihidupkan.
Salah seorang warga, Nandung, menceritakan kejadian tersebut. Pencurian terjadi di rumah warga berinisial H (70) dan diketahui pada Minggu (2/2) sekitar pukul 14.00 WIB. Dari kondisi rumah, warga menduga pelaku masuk melalui pintu depan yang saat itu kondisinya tidak dikunci.
"Kemungkinan masuk lewat pintu depan tidak dikunci. Pemilik rumah yang sudah sepuh kebetulan sedang di samping rumah," beber Nandung, kepada detikJateng, Senin (3/2/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nandung mengatakan, pelaku juga membawa kabur motor matik milik korban. Tetapi, motor Yamaha Nmax itu berhasil ditemukan di pekarangan rumah keesokan harinya. Diduga pelaku tidak berhasil menghidupkannya sehingga memilih meninggalkannya.
"Motor yang dicuri ditemukan tadi pagi di pekarangan belakang rumah. Mungkin tidak bisa dibawa karena (motor) itu kan keyless," ucap dia.
Nandung mengatakan, kondisi motor itu masih utuh, meski ada bekas goresan di bodinya. Kemudian di bagian bagasi di bawah jok motor itu terlihat sudah diacak-acak. Diduga pelaku sudah berusaha untuk menghidupkan motor namun tidak berhasil.
"Isi jok diacak-acak, mungkin dibongkar isinya setelah tidak bisa dibawa atau motornya dikembalikan karena bingung. Tadi dilaporkan lagi ke polisi," kata Nandung.
Sementara korban baru menyadari jika rumahnya kemalingan setelah mengetahui kondisi rumah yang acak-acakan.
"Infonya yang hilang uang sekitar Rp 3 juta, perhiasan, dan motor. Kemarin sudah dilaporkan polisi dan sudah dicek, tapi motor ketemunya baru tadi pagi," ujar dia.
Terpisah, Kapolsek Bayat Iptu Heri Wibowo mengonfirmasi bahwa sepeda motor korban sudah ditemukan di belakang rumah. Kini kasus tersebut sedang dalam penyelidikan.
"Dalam penyelidikan. Kemarin sudah dikoordinasikan, sudah dicek," tutur Heri saat dimintai konfirmasi detikJateng.
(apl/afn)