Sederet Fakta Kebakaran Pasar Induk Cepu Blora

Round-Up

Sederet Fakta Kebakaran Pasar Induk Cepu Blora

Tim detikJateng - detikJateng
Senin, 27 Jan 2025 07:00 WIB
Kebakaran Pasar Induk Cepu Blora, Minggu (26/1/2025).
Kebakaran Pasar Induk Cepu Blora, Minggu (26/1/2025). Foto: Dok Istimewa (Fajar/warga)
Solo -

Kebakaran terjadi di Pasar Induk Cepu, Kabupaten Blora, Minggu (26/1) kemarin. Kebakaran menghanguskan 80 kios pedagang.

Pasar Induk Cepu yang berada di wilayah Kelurahan Balun, Kecamatan Cepu, terbakar sekira pukul 05.00 WIB pagi. Pasar yang berada di dekat terminal Cepu ini terbakar ketika pasar masih sepi.

80 Kios Hangus

Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Blora Agung Triyono menjelaskan kronologis kejadian kebakaran tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Minggu tanggal 26 Januari 2025, sekira pukul 05.50 wib informasi masuk di TRC BPBD BLORA bahwa terjadi Kebakaran pasar induk Cepu di Kelurahan Balun, Kecamatan Cepu," ungkapnya dalam keterangan tertulisnya diterima detikJateng, Minggu (26/1/2025).

Setelah beberapa saat kemudian, api berhasil dipadamkan oleh tim gabungan pemadam kebakaran. Api tidak menjalar ke bangunan utama. Dia memerinci, sebanyak 80 kios terbakar.

ADVERTISEMENT

"Kerusakan 80 unit kios dan loss pedagang pasar beserta isinya terbakar habis. Kerugian Rp 1.500.000.000, korban jiwa nihil," rincinya.

"Kami melaksanakan pemadaman mulai tadi jam 05.50. Untuk saat ini api sudah mulai padam, sekarang tinggal pendinginan," jelasnya.

Pihaknya belum bisa memastikan penyebab kebakaran pasar tersebut.

"Untuk penyebab sementara sekarang masih dalam proses penyelidikan pihak berwajib. Yang terbakar rata-rata dari kios pakaian, buku tulis, ATK, ada sepatu sandal dan lain sebagainya," bebernya.

Bangunan Lama

Sementara itu, Camat Cepu Endah Ekawati menjelaskan kios yang terbakar merupakan bangunan lama. Setidaknya dari 80 kios itu, 28 di antaranya aktif digunakan oleh pedagang.

"Kios yang terbakar itu kios lama. Lokasi ada 80 titik kios, tapi yang aktif digunakan 28 kios," jelas Endah.

80 kios yang terbakar tersebut hanya beberapa yang digunakan pedagang. Sebagian digunakan untuk gudang penyimpanan.

"Kios lama sudah tidak dipakai kok, hanya dipakai beberapa gudang dan kios untuk grosiran," bebernya.

Tak Ada Korban

Endah juga memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

"Tidak ada korban jiwa. Kondisi pasar biasanya buka agak siang. (Penyebab kebakaran) Masih dalam pemeriksaan," terang Endah.

Polisi Selidiki Penyebab Kebakaran

Polisi turun tangan menyelidiki penyebab kebakaran Pasar Induk Cepu. Tim Inafis Polda Jateng akan turun melakukan olah TKP.

"Masih proses penyelidikan, mas. Besok dilanjut dari Inafis Polda, mas," ungkap Kapolsek Cepu AKP Edi Santosa saat dimintai konfirmasi detikJateng melalui pesan singkat, Minggu (26/1).




(rih/rih)


Hide Ads