Hujan deras disertai angin kencang di Kabupaten Klaten menerjang wilayah kota. Lampu penerangan jalan umum dan pohon tumbang menutup akses jalan raya.
"Saya pas mau pulang. Tiang lampu jalan lingkar selatan ambruk ke jalan raya," ungkap Dina, pengguna jalan kepada detikJateng, Jumat (10/1/2025) sore.
Diceritakan Dina, hujan turun sekitar pukul 15.30 WIB. Setelah hujan sedikit mereda justru angin bertambah kencang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Hujan sedikit reda tapi anginnya kencang. Tiang lampu tidak langsung ambruk tapi mentul-mentul (goyang) baru ambruk ke jalan," katanya.
Menurut Dina, saat tiang lampu besi itu ambruk, tidak ada motor atau mobil tertimpa. Dua pemotor di depannya langsung berhenti.
"Di depan saya dua pemotor berhenti tidak kena. Ada dua warga mengatur arus lalu lintas karena kendaraan dari barat dan timur harus bergantian," imbuh Dina.
Selain di jalan lingkar selatan, pohon tumbang di jalan Merbabu depan RS Cakra Husada sempat membuat antrean kendaraan dari arah Jogja. Tim TRC BPBD, Damkar, relawan dan warga membersihkan lokasi.
Pohon tumbang juga terjadi di jalan Bhayangkara. Tetapi tidak menyebabkan dampak lalu lintas karena tidak di badan jalan raya. Pohon tumbang juga di tepi jalan Bali dekat alun-alun Klaten.
Kalak BPBD Kabupaten Klaten, Syahruna, menjelaskan hujan intensitas sedang sampai lebat di wilayah Klaten hari ini terjadi pada sekitar pukul 15.15 WIB. Wilayah terdampak di Kecamatan Klaten Tengah dan Kalikotes.
"Mengakibatkan dampak di Kecamatan Klaten Tengah dan Kalikotes. Di wilayah Kalikotes, pohon tumbang di jalan Jombor Indah, di Ngasinan dan pekarangan rumah warga," jelas Syahruna kepada detikJateng.
Untuk wilayah Kecamatan Klaten Tengah, sebut Syahruna, di jalan Merbabu pohon tumbang menutup akses jalan, jalan Bhayangkara. Satu pohon menimpa rumah di Mlinjon tapi rusak ringan.
"Satu pohon menimpa rumah di Mlinjon. Di jalan Bali dan jalan lingkar pohon tumbang menimpa jaringan PLN dan menutup akses jalan," imbuhnya.
(apl/dil)