Sentil KPK di HUT PDIP, Megawati: Yang Diubrek-ubrek Pak Hasto Wae

Nasional

Sentil KPK di HUT PDIP, Megawati: Yang Diubrek-ubrek Pak Hasto Wae

Dwi Rahmawati - detikJateng
Jumat, 10 Jan 2025 15:42 WIB
Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri
Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri. Foto: YouTube PDIP
Solo -

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) disentil Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dalam pidatonya di HUT PDIP ke-52 di Jakarta Selatan. Megawati mempertanyakan kenapa KPK hanya 'mengubrek-ubrek' Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.

"Oh iya KPK, aku baru berpikir opo kui yoh. Lah KPK mosok nggak ada kerjaan lain, yang dituding, yang diubrek-ubrek hanya Pak Hasto iku wae," kata Megawati saat pidato di HUT PDIP ke-52, di sekolah partai PDIP, di Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Jumat (10/1/2025), dikutip dari detikNews.

Menurut Megawati, banyak kasus lain yang juga sudah ditetapkan tersangka oleh KPK. Tapi dia menyebut KPK hanya diam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Karena sebenarnya banyak yang malah sudah tersangka, tapi meneng wae," ujar Megawati.

Megawati menambahkan, dirinya tidak melihat adanya perkembangan kasus Hasto Kristiyanto seperti yang diberitakan media-media.

ADVERTISEMENT

"Aku kalau udah tiap hari buka koran mungkin ada tambahan, nggak ada. Tadi aja sebelum ke sini yoh ngono, eh kali kali sopo ngono yang rentep rentep iku loh, kan akeh. Ntar kalau saya ngomong ntar saya ini, tidak apa ya, tidak sopan. Masak kalian gitu saja takut, sebenernya takut itu opo toh? Kan saya sudah ngomong itu ilusi," ucap Mega.

Diberitakan sebelumnya, KPK telah resmi mengumumkan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto sebagai tersangka pada 24 Desember 2024. Hasto dijerat sebagai tersangka kasus dugaan suap pergantian antarwaktu buron Harun Masiku terhadap mantan komisioner KPU Wahyu Setiawan.

Dalam konferensi pers di gedung KPK saat itu, Ketua KPK Setyo Budiyanto menyebut Hasto berupaya agar Harun Masiku menjadi anggota DPR lewat PAW.
Setyo mengatakan, Hasto meminta MA memberi fatwa dan mengusahakan agar caleg yang harusnya masuk ke DPR lewat PAW, Riezky Aprilia, mau diganti dengan Harun Masiku.

"Bahkan surat undangan pelantikan Riezky ditahan oleh HK (Hasto Kristiyanto)," ujar Setyo, Selasa (24/12/2024).

Hasto juga menjadi tersangka kasus perintangan penyidikan. Hasto diduga menyuruh merendam ponselnya dan ponsel Harun Masiku, serta menyuruh Harun Masiku kabur. Saat ini Harun Masiku masih buron.




(dil/dil)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads