FX Rudy Pimpin Aksi Cap Jempol Darah, Siap Kawal Megawati Ketum Lagi

FX Rudy Pimpin Aksi Cap Jempol Darah, Siap Kawal Megawati Ketum Lagi

Tara Wahyu NV - detikJateng
Jumat, 10 Jan 2025 15:09 WIB
Ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo melakukan cap jempol darah di kantor DPC PDIP, Jumat (10/1/2025).
Ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo melakukan cap jempol darah di kantor DPC PDIP, Jumat (10/1/2025). (Foto: Tara Wahyu NV/detikJateng)
Solo -

Kader PDI Perjuangan (PDIP) Kota Solo menggelar aksi cap jempol daerah sebagai bentuk dukungan untuk Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri. Cap jempol darah dilakukan bersamaan dengan mendengarkan arahan Ketum Megawati Soekarnoputri di HUT ke-52 PDIP.

Dari pantauan detikJateng, acara dimulai dengan upacara bersama kader PDIP dari pengurus hingga satgas PDIP. Ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo menjadi inspektur upacara.

Dalam kesempatan itu, Rudy mengatakan cap jempol darah yang dikeluarkan sebagai tanda siap berkorban untuk Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Cap jempol merah itu tandanya darah yang dikeluarkan namun kita siap berkorban sampai titik darah penghabisan untuk menjadikan Ketua Umum Ibu Hj Megawati Soekarnoputri pada Kongres 2025, siap?," kata FX Rudy disambut teriakan siap dari kader PDIP di kantor DPC Solo, Brengosan, Laweyan, Jumat (10/1/2025).

Meski di bawah terik matahari, para kader dengan semangat mengikuti upacara. Cap jempol darah, kata Rudy, menandakan ribuan kader siap mengawal kongres partai.

ADVERTISEMENT

"Dengan tanda tangan cap jempol merah kalau siap ini salah satu hal yang dimulai dari sekian ribu kader PDIP dari Kota Solo. Siapapun yang akan mengganggu kongres partai apakah kita siap melawan?," ungkapnya.

"Getih we kekne nek gur dijak gelutan, sing arep ngregon-regoni kongres yo diantemi sisan (darah aja diberikan untuk berantem, kalau mengganggu kongres dihajar sekalian). Hanya satu kata, lawan," lanjutnya.

Rudy mengatakan aksi cap jempol darah diikuti perwakilan dari masing-masing ranting. Ia menyebut secara total, cap jempol darah ini diikuti 3.000 kader.

"Sekira 3000-an perwakilan karena tidak cukup karena harus diselenggarakan di depan kantor DPC Partai," bebernya.

Rudy menegaskan bahwa dirinya bersama kader lainnya sip melawan bila ada yang mengganggu kongres PDIP.

"Dan sekaligus menunjukkan pengorbanan darah namun kita akan berjuang siapapun mengganggu kongres partai kami siap melawan sampai titik darah penghabisan. Karena ada yang ingin mengganggu PDIP Perjuangan kayak kita simpulkan dengan cap jempol darah," pungkasnya.




(aku/aku)


Hide Ads