.webp)
Meskipun dikenal sebagai reptil yang mematikan, ular kobra ternyata juga memiliki predator yang siap memangsa mereka kapan saja. Lantas bagaimana strategi ular kobra melindungi diri dari predator?
Untuk diketahui, ular kobra merupakan reptil yang ternyata masih menjadi incaran bagi hewan atau predator yang lain. Seperti diungkap dalam buku 'Rahasia Ular' karya Wong Comic, dijelaskan bahwa ular bukanlah puncak rantai makanan. Hal tersebut dikarenakan ular masih bisa diburu sekaligus dimangsa oleh hewan lainnya.
Mengingat ular juga masih menjadi buruan bagi predator lain, mereka memiliki cara khusus untuk melindungi dirinya. Penasaran ingin mengetahui seperti apa strategi yang dilakukan oleh ular kobra untuk melindungi dirinya? Temukan penjelasannya berikut ini, ya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Siapa Sajakah Predator Ular Kobra?
Sebelum mengetahui cara ular kobra melindungi dirinya, terlebih dahulu mari mengenal predator ular kobra secara lebih dekat. Masih merujuk dari buku yang sama, dijelaskan bahwa terdapat berbagai jenis hewan yang mampu menjadi musuh ular secara umum. Hal ini merujuk pada spesies ular secara keseluruhan dan tidak merujuk pada ular kobra semata.
Hewan yang mampu menjadi musuh ular salah satunya adalah burung elang. Alasannya karena ular sering kali menjadi mangsa bagi burung elang. Tidak hanya itu saja, ular juga kerap dijadikan sebagai santapan oleh hewan dengan ukuran lebih besar, misalnya saja komono atau ular kanibal yang akan memangsa spesies ular yang sama.
Sementara itu, terdapat predator ular kobra lain yang tak kalah berbahaya dan mampu mengancam nyawa reptil tersebut. Salah satunya adalah cerpelai. Diungkap dalam 'Majalah Trubus Edisi September 2021: Minuman Probiotik Kontra Korona', bahwa cerpelai sering kali terlibat perkelahian dengan ular sendok.
Bahkan cerpelai termasuk sebagai predator yang memilih ular kobra sebagai salah satu mangsa favoritnya. Inilah yang membuat cerpelai menjadi salah satu ancaman berbahaya bagi para ular kobra.
Menariknya, ular kobra ternyata menjadi salah satu mangsa bagi spesies ular lainnya yaitu king kobra. Menurut laman Times of India, ular king kobra memiliki kecenderungan untuk memangsa spesies ular kobra lainnya. Inilah yang membuat king kobra termasuk sebagai salah satu predator puncak yang tidak segan memangsa ular berbisa lainnya.
Strategi Ular Kobra Melindungi Diri dari Predator
Keberadaan predator berbahaya yang dapat dijumpai oleh ular kobra di mana saja, membuat mereka memiliki strategi khusus agar bisa melindungi dirinya. Bagaimana cara kobra melindungi diri? Simak beberapa strategi yang dilakukan oleh mereka berikut ini.
1. Menegakkan Kepala
Strategi pertama yang dilakukan ular kobra untuk melindungi dirinya adalah dengan menegakkan kepalanya. Sebagaimana diketahui, salah satu ciri khas dari ular kobra adalah bentuk kepala yang pipih dan sering kali terlihat seolah-olah dalam posisi tegak.
Padahal saat ular kobra menegakkan kepalanya, situasi tersebut justru digambarkan bahwa mereka tengah merasa terancam. Fatiharifah dalam bukunya 'Cari Tahu Hewan-Hewan Bertubuh Kecil' menyebutkan saat merasa terancam ular kobra akan menegakkan kepalanya.
2. Memipihkan Leher
Tak hanya sebatas menegakkan kepala, jenis ular berbisa yang satu ini juga akan membuat bagian lehernya menjadi pipih saat merasa terancam. Masih mengacu dari buku yang sama, dijelaskan bahwa ular kobra akan menegakkan kepalanya terlebih dahulu, baru kemudian memimpihkan lehernya. Ini dilakukan oleh mereka sebagai bagian dari gerakan bersiap untuk mematuk pihak lawan.
3. Mendesis Keras
Ciri khas lain yang dapat dijumpai pada ular kobra adalah desisannya yang terdengar cukup nyaring. Hal ini ternyata menjadi bagian dari upaya melindungi diri dan menakut-nakuti pihak lawan.
Dikutip dari San Diego Zoo Wildlife Alliance, dijelaskan bahwa ular kobra akan mendesis dengan keras untuk menakuti lawannya. Desisan ular kobra ditujukan sebagai tanda peringatan kepada lawannya agar tidak berani mendekat.
4. Menyemburkan Racun
Tahukah kamu? Ternyata beberapa spesies ular kobra memiliki kemampuan untuk menyemburkan racun. Masih mengacu dari laman yang sama, dapat diketahui bahwa ular kobra akan menyemprotkan racun dari taringnya untuk tujuan tertentu.
Salah satu yang utama adalah sebagai upaya melindungi dirinya. Meskipun racun yang dikeluarkan dari semburan tidak sefatal saat masuk ke dalam tubuh lawan, tetapi saat cairan bisa ular kobra mengenai kulit atau mata bisa meninggalkan bekas luka saat tidak segera mendapatkan pertolongan.
5. Mengigit dan Menginjeksi Racun
Tak hanya menyemburkan racun, ular kobra juga sering kali melindungi ciri dengan cara menggigit sekaligus menginjeksi racun ke dalam tubuh lawan. Dikatakan bahwa semua spesies kobra dapat mengeluarkan bisa yang beracun melalui gigitan.
Inilah yang dapat memicu efek mematikan. Melalui buku 'IPA Asyik, Mudah, dan Menyenangkan' karya Prof Yohanes Surya, PhD, dijelaskan juga bahwa ular kobra mengeluarkan bisa dari ujung taringnya dengan tujuan membunuh mangsa atau melindungi diri dari musuh.
Demikian tadi rangkuman penjelasan mengenai strategi ular kobra melindungi diri dari predator lengkap dengan gambaran sekilas tentang predator mereka. Semoga informasi ini dapat menambah wawasan baru bagi detikers, ya.
(sto/dil)
