Rangka Atap Bermasalah, Proyek GOR Manahan Molor Lagi

Rangka Atap Bermasalah, Proyek GOR Manahan Molor Lagi

Tara Wahyu NV - detikJateng
Sabtu, 28 Des 2024 14:42 WIB
GOR Indoor Manahan yang akan dilanjutkan menggunakan dana hibah UEA.
Penampakan GOR Indoor Manahan. Foto: Tara Wahyu/detikJateng
Solo -

Pengerjaan revitalisasi Gelanggang Olahraga (GOR) Indoor Manahan dipastikan akan molor. GOR yang seharusnya selesai pada hari ini, harus mundur karena ditemukan kendala saat hendak pemasangan videotron.

Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Surakarta, Gatot Sutanto mengatakan bahwa masih perlu ada penguatan di rangka atap.

"Kontrak sampai tanggal 28 Desember. Ya karena GOR Indoor kemungkinan besar tidak selesai tahun ini. Ada hambatan saat hendak melakukan pemasangan empat papar layar video ukuran besar," katanya di Kantor Dispora Solo, Sabtu (28/12/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gatot mengatakan ada empat videotron yang harusnya sudah terpasang. Namun saat hendak dipasang rangka atap membutuhkan penguatan.

"Empat videotron dengan berat 2,2 ton. Saat mau dipasang itu ada temuan kalau rangka atap yang nantinya akan dipakai untuk memasang layar itu butuh perkuatan," jelasnya.

ADVERTISEMENT

Dirinya mengatakan, bila videotron tersebut belum terpasang maka lantai di GOR Indoor juga belum dikerjakan. Menurutnya, saat ini pengerjaan GOR Indoor Manahan baru mencapai 71 persen.

"Jadi videotron mengawali kegiatan lantai, sebelum videotron terpasang ini nggak bisa dikerjakan lantainya," ungkapnya.

Ia mengakui, bahwa saat hendak memasang videotron baru diketahui bahwa ada baut yang tidak kencang.

"Itu pengerjaan lama tahun 2021, kondisinya ada yang berkarat, pengecekan sambungan, dan sejenisnya. Makanya sementara ini kami akan meminta pendapat ahli agar tidak ada masalah di kemudian hari," bebernya.

Sebagai informasi pengerjaan GOR Indoor Manahan dimulai sejak era Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo. Pengerjaan itu sempat terhenti saat pandemi COVID-19 di tahun 2019.

Di era Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka pengerjaan GOR Indoor masih sempat terhenti. Bahkan, Gibran memutus kontrak kerja dengan kontraktor pada tahun 2021. Dan tahun 2022, proyek tersebut dilanjutkan dengan kontraktor baru. Dan di tahun 2024, pengerjaan GOR Indoor Manahan dibangun dengan dana hibah UEA Rp 48,8 miliar.

"Kebutuhan biaya masih kita hitung, untuk penguatan kita kirim surat ke Kemendagri untuk tambahan (biaya), (berapa) ya nanti belum," pungkasnya.




(afn/aku)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads