.webp)
Pemerintah Kota (Pemkot) Solo membuat saluran untuk menangani banjir di Kampung Sambirejo, Kelurahan Banjarsari, Kecamatan Banjarsari, Solo. Diketahui, warga Sambirejo mengeluhkan banjir dari pembangunan proyek Simpang Joglo pada Minggu kemarin.
"Nanti dibuatkan saluran-saluran untuk pengalihan saluran airnya. Terus nanti kita mungkin mau pasang pompa," kata Sekretaris Daerah (Sekda) Solo, Budi Murtono kepada awak media di Balai Kota Solo, Senin (23/12/2024).
Sedangkan untuk jangka pendek, nantinya akan disediakan pompa yang dulunya digunakan di Viaduk Gilingan yang sering banjir saat hujan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Untuk antisipasi jangka pendek nanti disiapkan pompa-pompa di kampung tersebut," ucapnya.
Di kesempatan yang sama, Wali Kota Solo, Teguh Prakoso menjelaskan, pompa yang berada di Viaduk Gilingan digunakan di Kampung Sambirejo.
"Kita nanti mindah pompa di Gilingan pompa yang mobile itu bisa dibawa ke mana-mana. Cuma memang debit airnya banyak," kata Teguh.
Teguh juga meminta persoalan lintas sektoral ini bisa diselesaikan sebelum akhir tahun. Ia mengatakan, penanganan ini juga melibatkan Kementerian PUPR dan Pemerintah Kota Solo.
"Saya memang harus datang ke sana kemudian jangan sampai masyarakat berdampak itu karena ini baru awal hujan. Nanti kalau sampai Januari Februari ya kan masyarakat jadi masalah," ungkapnya.
"Untuk menyelesaikan secara singkat sebelum akhir tahun Nataru tinggal di depan. Penting dalam perjalanan akhir tahun air bisa tersalurkan penting hujan tidak melebihi genangan. Ini lintas sektoral, karena Pusat juga ya," terangnya.
Diberitakan sebelumnya, Kampung Sambirejo RW 01, Kelurahan Banjarsari, Kecamatan Banjarsari, Solo, kebanjiran setelah hujan deras, Minggu (22/12). Air banjir juga sempat menggenangi proyek Simpang Joglo dan beberapa rumah warga.
"Ini udah sepinggang dalam kampung. Itu proyeknya aja kebanjiran, apalagi kampung. Ini hampir seluruh kampung masuk semua (airnya), dari RT 1 sampai RT 6," kata Agung Wisnu, warga RT 2 RW 1 Sambirejo, kepada detikJateng, Minggu (22/12) sore.
(apu/rih)
