Kantor DPRD Pekalongan Terbakar, Saksi Cerita Lihat Api di Atap

Kantor DPRD Pekalongan Terbakar, Saksi Cerita Lihat Api di Atap

Robby Bernardi - detikJateng
Minggu, 22 Des 2024 12:11 WIB
Penampakan kantor DPRD Pekalongan kini digaris polisi usai terbakar, Sabtu (21/12/2024). Foto diambil Minggu (22/12/2024).
Ketua DPRD Pekalongan Abdul Munir saat ditemui di kantornya yang terbakar, Kajen, Pekalongan, Minggu (22/12/2024).Foto: Robby Bernardi/detikJateng
Pekalongan -

Pemicu kebakaran kantor DPRD Pekalongan masih diusut. Namun, ada dugaan pemicu kebakaran berasal dari korsleting listrik.

Ketua DPRD Kabupaten Pekalongan, Abdul Munir, mengatakan dari keterangan petugas malam dan staf yang tengah bekerja saat itu, sebelum terjadi kebakaran, sempat terdengar bunyi dari atap. Setelahnya tercium bau menyengat.

"Beberapa staf fraksi masih menyelesaikan tugas-tugas, kemudian ceritanya muncul suara kretek-kretek, kemudian ada api di atas," kata Munir saat ditemui detikJateng di lokasi, Kajen, Pekalongan, Minggu (22/12/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kemudian, para staf keluar dan melihat api sudah membesar di atap bangunan. Meski begitu, Munir tak mau buru-buru menyimpulkan pemicu kebakaran.

"Dugaan sementara melihat penjelasan yang melihat awal diperkirakan korsleting listrik. Kita tunggu hasil dari kepolisian, nanti jam 13.00 WIB ada tim labfor Polda," ungkapnya.

ADVERTISEMENT
Penampakan kantor DPRD Pekalongan kini digaris polisi usai terbakar, Sabtu (21/12/2024). Foto diambil Minggu (22/12/2024).Penampakan atap kantor DPRD Pekalongan yang hangus terbakar, Sabtu (21/12/2024). Foto diambil Minggu (22/12/2024). Foto: Robby Bernardi/detikJateng

Munir mengatakan pihaknya akan melakukan alih fungsi ruangan yang masih ada di sekitar Kantor DPRD, agar aktivitas tetap berjalan.

"Aktivitas DPR akan kita usahakan seperti biasa, rapat-rapat tetap akan kita laksanakan karena hari ini, akan dilakukan koordinasi untuk memastikan pindah kemana akan menggunakan gedung apa," ucapnya.

"Tetapi rencana kami Ruang Paripurna yang ada lantai dua akan kita manfaatkan, kita optimalkan untuk kepentingan fungsi tugas kedewanan dan sekretariat di satu jalan," tambahnya.

Rencananya pihaknya bersama Pemkab Pekalongan bakal menggelar rapat koordinasi terkait hal ini.

Sementara itu, Kapolres Pekalongan, AKBP Doni Prakoso, menjelaskan pihaknya masih mendalami penyebab terjadinya kebakaran. Tim Laboratorium Forensik (Labfor) dari Bidang Laboratorium Forensi (Bidlabfor) Polda Jateng, akan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

"Untuk penyebab kebakaran belum diketahui. Hari ini kita menunggu labfor Polda Jateng akan melakukan olah TKP, rencananya sekitar pukul 13.00 WIB," ujar Doni.




(ams/ams)


Hide Ads