Tiga orang pelajar teler akibat mengonsumsi kecubung. Mereka sempat membikin repot tim pencari lantaran tersesat di hutan Jepara gegara mabuk.
kejadian ini bermula saat warga menemukan dua unit sepeda motor di sekitar warung Hutan Somosari pada Kamis (12/12) malam. Selain itu juga ditemukan barang lain seperti jas hujan, seragam sekolah, ponsel, surat izin atasnya SA kelas IX SMP Negeri di Demak.
"Barang bukti ini ditemukan secara berceceran tidak pada satu tempat dan dikumpulkan oleh warga sekitar," jelas Kepala Pelaksana Harian BPBD Kabupaten Jepara, Arwin Noor Isdiyanto, Jumat (13/12/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Merasa ada yang janggal dengan temuan tersebut, warga dan tim pencari akhirnya melakukan pelacakan terhadap keberadaan pemilik barang-barang itu. Mereka melakukan pencarian ke dalam Hutan Somosari.
Beberapa jam kemudian, mereka menemukan salah satu remaja bernama SA. Saat ditemukan remaja itu dalam kondisi teler. Bahkan dia hanya mengenakan celana dalam.
"SA ditemukan dalam kondisi selamat dan hanya menggunakan celana dalam," jelasnya.
SA lalu dibawa ke Puskesmas Batealit. SA mengaku sebelum ke Hutan Somosari mengonsumsi buah kecubung.
"Sebelum menuju Jepara rombongan mengonsumsi minuman buah kecubung," jelasnya.
Berdasarkan pengakuan SA, masih ada 2 temannya yang ada di dalam hutan. Semuanya dalam kondisi mabuk kecubung. Namun karena sudah larut malam, pencarian dihentikan dan baru dilanjutkan keesokan harinya.
Dia mengatakan keesokan harinya sekira pukul 05.00 WIB, dua remaja lainnya kembali ditemukan di kawasan Hutan Somosari. Keduanya ditemukan dalam kondisi linglung karena diduga usai mengkonsumsi buah kecubung.
"Ketiganya dilarikan ke rumah sakit karena kondisinya mabuk," ungkap Arwin.
(ahr/ahr)