Kemunculan fenomena langit sepanjang tahun 2024 menarik untuk diikuti, salah satunya Cold Moon yang bakal terjadi di bulan Desember ini. Lantas seperti apa gambaran terkait Cold Moon ini?
Mengutip dari buku 'Menjelajahi Alam Semesta' oleh Taufik Hidayat, dijelaskan bahwa fenomena langit merupakan sebuah hal bisa menjadi sangat jarang dan juga unik. Hal inilah yang membuat setiap kemunculan fenomena langit menarik untuk dipelajari dan dianggap menakjubkan bagi siapa saja yang menyaksikannya.
Salah satu fenomena langit yang tak kalah menarik untuk ditelisik secara lebih mendalam adalah Cold Moon. Diperkirakan fenomena ini bakal kembali muncul pada bulan Desember 2024 ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penasaran ingin mengetahui secara lebih dekat dengan fenomena langit berupa Cold Moon? Simak baik-baik penjelasannya berikut ini, ya.
Apa Itu Cold Moon?
Istilah Cold Moon ternyata merujuk pada julukan yang diberikan bagi fenomena langit berupa Bulan Purnama. Dijelaskan dalam laman Martha Stewart, Cold Moon atau Bulan Dingin merupakan nama yang diberikan untuk menggambarkan kondisi dingin yang berlangsung selama cuaca dingin yang terjadi pada kurun waktu tertentu. Julukan tersebut berasal dari budaya Mohawk yang merupakan penduduk asli Amerika.
Sementara itu, Cold Moon juga memiliki sebutan lain berupa Long Night Moon. Hal ini dikarenakan fenomena tersebut akan menjadi Bulan Purnama terdekat dengan titik balik Matahari di musim dingin. Akibatnya akan menjadi fenomena yang muncul di malam terpanjang sepanjang tahun.
Lebih lanjut diungkap melalui laman Live Science, Cold Moon juga dikenal sebagai fenomena yang menandai dimulainya musim dingin, dilihat dari aspek astronomis. Selain disebut sebagai Long Night Moon, ada juga julukan berupa Moon Before Yule. Hal ini dikarenakan fenomena Cold Moon terjadi sebelum festival Pagan yang berlangsung saat titik balik Matahari.
Pada saat terjadinya Cold Moon, Bulan akan berseberangan dengan Matahari. Oleh karenanya, Bulan cenderung dapat mencerminkan pergerakan Matahari. Inilah yang membuat Matahari akan berada di titik terendahnya di langit selatan, sedangkan Cold Moon bakal ada di titik tertingginya.
Kapan Cold Moon Muncul di Bulan Desember 2024?
Mengutip dari laman resmi NASA, terdapat jadwal kemunculan Cold Moon yang dapat dijadikan petunjuk. Dijelaskan bahwa Cold Moon atau Bulan Purnama akan muncul pada tanggal 15 Desember 2024. Diperkirakan fenomena tersebut bakal terjadi di pagi hari, tepatnya pada pukul 04.02 pagi EST atau Waktu Standar Timur.
Apabila dikonversikan ke dalam zona waktu Indonesia, Cold Moon dapat dilihat mulau pukul 16.02 WIB. Meskipun begitu, pada beberapa wilayah lain fenomena Cold Moon sudah bisa disaksikan pada Sabtu malam. Tepatnya dapat dilihat pada zona waktu Alaska ke arah barat sampai garis tanggal Internasional.
Menariknya, fenomena ini bakal muncul sekitar tiga hari berturut-turut, tepatnya mulai hari Jumat sampai Minggu. Inilah yang membuat akhir pekan kali ini cocok disebut sebagai akhir pekan Bulan Purnama.
Kemunculan Bulan Purnama juga termasuk dalam daftar fenomena astronomi 2024 yang dirilis oleh Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRI). Mengacu dari laman resmi mereka, disampaikan bahwa Bulan Purnama terjadi pada tanggal 15 Desember 2024.
Julukan Lain Cold Moon
Seperti yang telah disampaikan sebelumnya, terdapat setidaknya dua julukan yang diberikan untuk menggambarkan fenomena Cold Moon. Ada yang menyebutnya sebagai Long Night Moon dan tidak sedikit yang memberi nama sebagai Moon Before Yule. Apabila merujuk dari laman Almanac, terdapat berbagai julukan lain yang disematkan bagi Cold Moon. Berikut beberapa di antaranya lengkap dengan budaya atau suku yang kerap menggunakannya:
- Drift Clearing Moon (Cree)
- Frost Exploding Trees Moon (Cree)
- Moon of the Popping Tree (Oglala)
- Hoar Frost Moon (Cree)
- Snow Moon (Haida dan Cherokee)
- Maker Moon (Western Abenaki)
- Moon When the Deer Shed Their Antlers (Dakota)
- Spirit Moon (Anishinaabe)
Bisakah Cold Moon Dilihat Secara Langsung?
Ternyata Cold Moon dapat disaksikan secara langsung tanpa perlu menggunakan perangkat optik seperti teleskop. Dijelaskan dalam laman The Economic Times bahwa waktu terbaik untuk menyaksikan Cold Moon adalah pada tanggal 15 Desember 2024.
Pada tanggal tersebut seseorang bisa menyaksikan Cold Moon di daerah masing-masing dengan pemandangan tanpa halangan. Bahkan cahaya yang dihasilkan oleh Bulan Purnama diperkirakan bakal terlihat terang dan jelas.
Fase Bulan Bulan Desember 2024
Seperti yang telah diungkapkan sebelumnya bahwa Cold Moon ada di titik tertingginya di bulan Desember 2024 ini. Hal tersebut tak terlepas dari fase bulan yang berlangsung di bulan ini. Setidaknya ada 5 fase bulan yang terjadi sepanjang bulan Desember 2024. Masih mengacu dari laman Almanac, berikut rincian lengkapnya:
- New moon: 1 Desember pukul 1.21 dini hari
- First quarter: 8 Desember 10.27 malam
- Full moon: 15 Desember 4.02 pagi
- First quarter: 22 Desember 5.18 petang
- New moon: 30 Desember 5.27 petang
Itulah tadi gambaran mengenai Cold Moon sebagai fenomena Bulan Purnama yang diperkirakan bakal muncul pada 15 Desember 2024. Semoga informasi ini dapat menambah wawasan baru bagi detikers, ya.
(sto/rih)