- Sejarah Hari Anti Korupsi Sedunia
- Makna Peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia
- Cara Memperingati Hari Anti Korupsi Sedunia 1. Memasang Twibbon Hakordia 2024 2. Mengikuti Lelang Barang Bekas Gratifikasi dan Rampasan 3. Mengobarkan dan Menyebarkan Semangat Anti Korupsi 4. Mengunjungi Laman Resmi Hakordia 2024
Hari Anti Korupsi Sedunia diperingati setiap tanggal 9 Desember sebagai upaya global untuk melawan praktik korupsi yang merugikan masyarakat. Momentum ini diprakarsai oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk mendorong kesadaran dan komitmen bersama dalam memberantas korupsi.
Peringatan ini memiliki tujuan untuk memperkuat integritas di berbagai sektor dan mendorong transparansi dalam pengelolaan sumber daya. Dengan kolaborasi yang kuat, masyarakat dan pemerintah diharapkan mampu menciptakan lingkungan yang bebas dari korupsi.
Makna Hari Anti Korupsi Sedunia terletak pada pengingat akan pentingnya kejujuran, keadilan, dan tanggung jawab dalam setiap aspek kehidupan. Korupsi tidak hanya merusak sistem, tetapi juga berdampak langsung pada kesejahteraan sosial dan ekonomi masyarakat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Momentum ini mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam menciptakan budaya antikorupsi. Berbagai kampanye dan kegiatan edukasi dilakukan untuk meningkatkan pemahaman tentang bahaya korupsi dan cara pencegahannya.
Lantas bagaimana sejarah terciptanya Hari Anti Korupsi Sedunia dan apa makna dibaliknya? Berikut ulasannya dikutip dari laman resmi Kementerian Keuangan dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Sejarah Hari Anti Korupsi Sedunia
Hari Anti Korupsi Sedunia atau disingkat Hakordia diawali dari munculnya kesadaran anggota Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) bahwa korupsi membawa dampak buruk bagi kehidupan dan untuk menumbuhkan kesadaran publik tentang bahaya yang begitu luar biasa dari korupsi. Karena masifnya dampak buruk yang dihasilkan dari perilaku korupsi, perumusan instrumen hukum internasional tentang pemberantasan korupsi di tingkat internasional atau global dirasa perlu untuk dilakukan.
Penetapan Hakordia atau International Anti-Corruption Day berangkat dari pidato Sekretaris Jenderal (Sekjen) PBB, Kofi Annan, pada 30 Oktober 2003 yang menegaskan bahwa praktik korupsi berdampak buruk bagi masyarakat miskin. Pada pidato itu, Kofi Annan menegaskan bahwa korupsi menjadi penyebab utama kerusakan perekonomian sebuah bangsa dan merupakan penghambat utama pemberantasan kemiskinan dan pembangunan.
Sehari setelahnya, 31 Oktober 2003, PBB menggelar United Nations Convention Against Corruption (UNCAC) atau Konvensi untuk Menentang Korupsi. Setelah 40 hari berlalu tepatnya pada 9 Desember 2003, PBB kemudian menyetujui dan melakukan penandatanganan Perjanjian Anti Korupsi di Merida, Meksiko.
Perjanjian tentang kewajiban anti korupsi yang menekankan tentang pentingnya tata pemerintahan yang baik, akuntabel, dan komitmen politik ini disepakati oleh 188 pihak, termasuk Indonesia. Bertepatan dengan penandatanganan Perjanjian Anti Korupsi ini, ditetapkan pula bahwa Hari Anti Korupsi Internasional jatuh pada 9 Desember setiap tahunnya.
Makna Peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia
Peringatan ini bertujuan untuk menanamkan kesadaran kepada setiap orang tentang bahaya korupsi dan peran konvensi untuk menanggulangi dan mencegahnya. Peran kolektif publik dalam pencegahan korupsi begitu penting, sebagaimana ditegaskan oleh PBB bahwa pencegahan korupsi harus dilakukan oleh seluruh masyarakat, mulai dari negara, pejabat pemerintah, pegawai negeri, aparat penegak hukum, akademisi, sektor swasta, media, hingga masyarakat sipil.
Adanya Hari Anti Korupsi Sedunia menegaskan tentang pengakuan global terhadap pentingnya tata kelola pemerintahan yang baik, akuntabel, dan komitmen politik. Perilaku korupsi yang melemahkan supremasi hukum, memperlambat pertumbuhan ekonomi, hingga berkontribusi kepada pemerintahan yang tidak stabil harus diberantas.
Hakordia di Indonesia sendiri terutama pada tahun 2024 ini secara khusus dimaknai untuk meneguhkan komitmen pemberantasan korupsi demi mewujudkan cita-cita Indonesia maju, sebagaimana tema Hakordia 2024 yaitu "Teguhkan Komitmen Berantas Korupsi Indonesia Maju". Tema ini berangkat dari tiga momentum besar di Indonesia tahun 2024 ini yaitu adanya pergantian kepemimpinan nasional, pembangunan Ibu Kota Baru Nusantara, dan menuju Indonesia Emas 2045 juga turut
Frasa "teguhkan komitmen" bermakna menguatkan komitmen seluruh elemen di tanah air untuk terus berperan dalam memberantas korupsi. Dilanjutkan dengan kata "berantas" yang menyiratkan niat, kemauan, keberanian, tekad, dan daya juang besar untuk memberantas korupsi di Indonesia.
Kata "maju" maknanya adalah rasa optimis dan semangat untuk terus melangkah ke depan demi tercapainya pembangunan nasional. Sehingga secara utuh, makna dari peringatan Hakordia 2024 di Indonesia adalah penguatan komitmen dan partisipasi seluruh elemen yang ada di Indonesia untuk bersama-sama memberantas korupsi agar tujuan pembangunan nasional dapat tercapai.
Hari Anti Korupsi Sedunia menjadi refleksi penting untuk memperkuat komitmen dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih. Sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan lembaga independen menjadi kunci untuk menciptakan perubahan positif dan mencegah praktik korupsi.
Cara Memperingati Hari Anti Korupsi Sedunia
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk ikut memeriahkan dan berpartisipasi dalam Hakordia 2024, antara lain:
1. Memasang Twibbon Hakordia 2024
Dengan membagikan twibbon Hakordia di media sosial, berarti kita telah terlibat dalam menggemakan semangat anti korupsi dalam kehidupan.
2. Mengikuti Lelang Barang Bekas Gratifikasi dan Rampasan
Barang-barang hasil gratifikasi dan rampasan yang telah ditetapkan menjadi milik negara dilelang secara terbuka untuk masyarakat. Dengan mengikuti lelang ini, berarti kita terlibat langsung mendukung Hakordia 2024.
3. Mengobarkan dan Menyebarkan Semangat Anti Korupsi
Partisipasi masyarakat dalam melawan korupsi begitu penting agar cita-cita Indonesia sebagai bangsa tanpa korupsi dapat tercapai.
4. Mengunjungi Laman Resmi Hakordia 2024
Berbagai informasi mengenai Hakordia seperti makna hingga agenda-agenda terkait peringatan ini bisa secara terbuka diakses masyarakat. Caranya yaitu dengan mengunjungi laman resmi Hakordia 2024 dari KPK.
Demikian informasi lengkap mengenai sejarah dan makna Hari Anti Korupsi Sedunia 2024 lengkap dengan cara memperingatinya. Yuk sama-sama menjadi bagian dari masyarakat yang memerangi korupsi!
Artikel ini ditulis oleh Ardian Dwi Kurnia, peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
(par/rih)