.webp)
Salah satu sesepuh sekaligus pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Al Mukmin Ngruki, Desa Cemani, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo, KH Muhammad Amir meninggal dunia di usia 90 tahun.
Juru Bicara Ponpes Al Mukmin, Endro Sudarsono mengatakan, Amir meninggal di Rumah Sakit PKU Muhamadiyah Solo pada Kamis (31/10/2024) sekira pukul 23.00 WIB. Rencananya, jenazah Almarhum akan dimakamkan siang ini pukul 13.00 WIB di Pemakaman Muslim Ar-Rahmah Desa Belimbing, Kecamatan Gatak, Sukoharjo.
"Meninggalnya kemarin jam 11 malam di RS PKU. Memang beberapa hari dirawat karena sakit sepuh (tua). Beliau sempat operasi katarak. Karena kondisinya sempat memburuk terus dibawa ke rumah sakit, sempat tidak sadarkan diri," kata Endro saat dihubungi detikJateng, Jumat (1/11/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Amir tak hanya mengajar di Ponpes Al Mukmin, dia juga aktif memberikan materi pengajian di masyarakat dan berbagai instansi.
"Dia bukan pendiri Ponpes Al Mukmin, tapi penasihat. Dia satu angkatan dengan Ustaz Abu (Bakar Ba'asyir)," ujarnya.
Endro mengatakan, Amir menjadi salah satu sosok yang membuat pendiri PT Sritex H.M. Lukminto mualaf. Bahkan Almarhum juga pernah menemani Almarhum Lukminto naik haji.
"Untuk berapa kalinya saya tidak tahu, tapi ada ada dokumentasinya beliau menemani Pak Lukminto naik haji. Beliau juga yang menyarankan agar pemakaman Pak Lukminto waktu itu dilakukan dengan cara Islam. Meski waktu itu dibawa ke Thiong Ting," jelasnya.
(afn/apu)
