.webp)
Warga Mojosongo, Kecamatan Jebres, Solo hebohkan dengan hujan es yang terjadi pada sore tadi. Fenomena itu terjadi sekitar 10 menit.
Salah satu warga Kampung Tegalarum, Mojosongo, Anestasia mengaku kaget dengan hujan es yang sempat terjadi. Dia juga sempat panik dengan hujan es yang menimbulkan suara yang cukup kencang itu.
"Iya kaget, panik juga, awalnya saya di dalam rumah terus keluar ternyata hujan es," katanya kepada detikJateng, Senin (21/10/2024) petang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Awalnya ia mendengar suara hujan yang berbeda dari biasanya. Menurutnya, suara hujan terdengar lebih keras hingga akhirnya ia memutuskan keluar rumah untuk melihat hujan.
"Suara hujannya beda sama hujan yang biasanya. Kan lebih banter kayak dilempari kerikil kerikil batu tapi banyak. Terus saya keluar cek mobil takut soalnya, kok kayak hujan-hujan batu," ucapnya.
Setelah dipastikan, ternyata hujan yang mengguyur adalah hujan es dengan ukuran kecil.
"Kecil-kecil (ukuran es), seruas kelingking. Dipegang langsung cair, tapi saya tahu itu es beneran. Hujannya sekira 10 menit, terus setelahnya hujan biasa," ucapnya.
Hal senada juga diungkapkan oleh Neo (31) yang sempat menyaksikan hujan es. Menurutnya, hujan terjadi sekira pukul 15.00 WIB.
"Habis asar, hujan lebat sama angin. Hujan es batu, ya lumayan banyak," ucapnya.
Hujan es yang terjadi cukup membuatnya kaget karena memunculkan suara yang keras.
"Ya kaget tadi, karena suara cukup keras. Karena rumah pakai seng, terus saya keluar lihat hujan es. Tadi cukup lama sekira 5 menit sampai 10 menit," ucapnya.
Ia mengaku sempat mengambil es tersebut untuk memastikan bahwa terjadi hujan es.
"Ini baru pertama (hujan es), tadi sempat mengambil buat memastikan hujan es," pungkasnya.
(ahr/rih)
